By Christie Damayanti
Berdiri di abad ke-18, dari awalnya hotel ini sangat klasik, cantik, inda serta memang mempunyai ‘aura’ tersendiri. Dan ternyata, aura tersebut, semakin menjadi setelah ada tamu hotel yang dibunuh atau bunuh diri disana …..
***
Apa yang membuat Coronado menarik minat wisatawan?
Pantainya memang indah. Pulaunya pun indah, dengan konsep pemukiman resort, serta lokasinya sangat strategis, di iklim sub-tropis, dan dekat dengan 2 kota besar Amerika, San Diego (hanya sekitar 20 menit) melewati Coronado Bridge dan Los Angeles (sekitar 1 jam).
Tetapi yang benar2 merangsang wisatawan untuk datang kesana adalah sebuah hotel lama, tua dan klasik, yang terkenal karena ‘berhantu’ …..
Sebenarnya, aku tidak pernah tahu tentang hotel berhanu disana. Yang aku tahu, pertama aku k Coronado tahun 1994, yaitu hotel Coronado itu memang benar2 ‘berkelas’, dengan desain klasik, berwarn putih tulang yang selalu di maintain per-periodik sekali, serta atapnya berwarna merah menyala, dan semua bangunan di kompleks ‘Coronado Hotel’ ini , termasuk bangunan hotelnya, villa2nya, bangunan administrasinya, memakai atap merah menyala!
***
Menarik untuk disimak, ketika perlahan aku semakin mengamati kelebihan2 hotel ini, dari segi arsitektural dan lingkungan. Ketika kami masuk ke pelataran hotel, ‘warna’nya pun sudah menandakan nya. Dua kali aku datang kesana, dan 2 kali juga aku menemukan warnna yang berbeda dengan ‘warna2’ lingkungannya. Entah karena mereka selalu memaintainnya dengan sangat baik, atakah karena hanya pandnganku saja …..
Ditambah lagi, ketika suatu saat sebelum aku kesana lagi tahun lalu, ada sebuah berita di salah satu TV di Jakarta, mengatakan bahwa Coronado Hotel ini adalah yang paling berhatu, dibandingkan dengan hotel2 berhantu lainnya.
