Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

"Kamp Penyiksaan" di Sebuah Makam Kaisar Romawi Kuno

8 November 2016   13:14 Diperbarui: 8 November 2016   13:40 488
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah satu ruangan museum dan makam (yang sudah dicuri) ketika Roma kuno terkepung|www.triphints.com

By Christie Damayanti

Castel Sant'Angelo, juga dikenal sebagai Mausoleum Hadrian, awalnya dibangun sebagai tempat pemakaman untuk Kaisar Hadrian, namun kemudian berubah menjadi tempat mana paus mencari perlindungan di masa yang penuh tantangan. Ini bangunan cantik dengan dasar bulat silinder besar, dan terletak di tepi kanan sungai Tiber, sungai ditengah kota Roma.

Dibangun sebagai makam di abad ke-2, gedung ini dikenal sebagai 'Castel Sant'Angelo', atau 'Castle Malaikat Suci '. Karena pernah terdengar kabar bahwa malaikat Michael berada di atas bangunan ini.

Bangunan ini memiliki sejarah yang agak bergejolak. Setelah berfungsi sebagai tempat pemakaman, juga menjabat sebagai bagian dari tembok kota, benteng; tempat tinggal paus, penjara; barak militer, dan akhirnya sebagai museum, sampai sekarang di tengah-tengah Roma modern.

Penampakannya memang seperti benteng dengan fasilitas2 benteng yang mumpuni. Tetapi ini adalah sebuah makan kaisar, dan fungsinya berbubah, sampai sekarang sebagai museum| www.gorgeGlazerGallery.net
Penampakannya memang seperti benteng dengan fasilitas2 benteng yang mumpuni. Tetapi ini adalah sebuah makan kaisar, dan fungsinya berbubah, sampai sekarang sebagai museum| www.gorgeGlazerGallery.net
Museum ini merupakan ‘rumah’ sejumlah besar memorabilia, lukisan; patung, persenjataan abad pertengahan, dan sebagainya. Banyak senjata  yang digunakan untuk mempertahankan benteng.

Castel Sant'Angelo, ternyata terhubung ke Basilika Santo Petrus, di Vatikan oleh lorong bawah tanah rahasia, yang ternyata juga tempat para Paus melarikan diri ketika Roma dikepung. Tercatat, sempat digunakan oleh Paus Clement VII dan Garda Swiss selama karung Roma pada tahun 1527.

Terlihat posisi dari Castel Saint’Angelo dang sangat dekat dengan Basilika Santo Petrus di Vatican, ‘rumah’ bagi para Paus.|www.romeluxuryblogs.com
Terlihat posisi dari Castel Saint’Angelo dang sangat dekat dengan Basilika Santo Petrus di Vatican, ‘rumah’ bagi para Paus.|www.romeluxuryblogs.com
Ternyata mempunyai lorong bawah tanah untuk perlindungan mereka (para Paus), ketika Roma sedang ‘panas’|www.cyberitalian.com
Ternyata mempunyai lorong bawah tanah untuk perlindungan mereka (para Paus), ketika Roma sedang ‘panas’|www.cyberitalian.com
Selain itu, museum ini juga dilengkapi permadani dan dekorasi interior lainnya, dan menawarkan pemandangan panorama Roma. 

Pembangunan Castel Sant'Angelo dimulai pada 123 Masehi oleh perintah Kaisar Hadrian, yang menginginkan tempat pemakaman untuk dirinya sendiri dan keluarganya, dan selesai pada 139`AD bawah kekuasaan penerus Hadrian, Antoninus Pius. Desain asli adalah silinder, yang kemudian menjadi bulat, pasti dengan maksud tertentu, dengan dekorasi dan ‘taman gantung’, yaitu taman di atas bangunan.

Konsep bangunan bulat (semula menawarkan konsep silinder), dengan 4 lantai yang terpakai secara formal, dan 2 lantai dibawah tanah untuk penjara dank amp penyiksaan, pada jamannya.| www.Etsy.com
Konsep bangunan bulat (semula menawarkan konsep silinder), dengan 4 lantai yang terpakai secara formal, dan 2 lantai dibawah tanah untuk penjara dank amp penyiksaan, pada jamannya.| www.Etsy.com
Wisatawan modern sekarang, bisa ‘blusukan’ dari ruang penjara bahaw tanah sampai atap bangunan, yang menawarkan pemandangan eksotis kota Roma modern. Ramp berbentuk spiral, dengan lift ditengah2. Tetapi wisatawan justru memilih jalur berjalan di ramp spiral, untuk pengamatan dan merasakan sebuah bangunan kuno dengan berbagai permasalahan| www.ForgottenDM.com
Wisatawan modern sekarang, bisa ‘blusukan’ dari ruang penjara bahaw tanah sampai atap bangunan, yang menawarkan pemandangan eksotis kota Roma modern. Ramp berbentuk spiral, dengan lift ditengah2. Tetapi wisatawan justru memilih jalur berjalan di ramp spiral, untuk pengamatan dan merasakan sebuah bangunan kuno dengan berbagai permasalahan| www.ForgottenDM.com
Makam bertempat abu Hadrian, Sabina istri dan anaknya, Lucius Aelius, serta sisa-sisa penerusnya hingga Caracalla, yang dimakamkan di sana, setelah mereka meninggal dunia. Selain makam itu sendiri, Hadrian juga memiliki Ponte Sant'Angelo, sebelumnya dikenal sebagai 'Pons Aelius atau Aelian Bridge', dibangun. Sebuah jembatan yang masih ada dan masih menawarkan pendekatan yang megah ketika datang dari pusat kota Roma.

Konsep dasar bentuk bangunan, awalnya memang sebuah silinder, seperti bangunan Colosseum.  Tetapi ternyata pada pembangunannya, berubah menjadi dasar bangunan lingkaran atau bulat, dengan diameter 64 meter.

Konsep dasar bangunan lingkaran ini juga menjadikan titik focus bagi wisatawan dunia, terutama arsitek-arsitek modern, karena dasar bangunan bulat atau silinder merupakan konsep bangunan yang cukup sulit untuk dikerjakan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun