Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Piazza Venezia, Altare Della Patria, Vittorio Emmanuella: Beberapa Nama Sebuah Bangunan ‘Sombong’ nan Cantik

27 September 2016   14:53 Diperbarui: 27 September 2016   15:16 210
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Piazza VeneziaatauThe Palazzo Venezia adalah palazzo (istana) di tengah kota Roma, Italia, tepat di sebelah utara Bukit Capitoline. Struktur asli dari kompleks arsitektur besar ini terdiri dari rumah abad pertengahan sederhana, sebagai tempat tinggal para kardinal dari gereja San Marco, di Venezia. Dibangun oleh Cardinal Venezia. Venezia merupakan kota besar di Italy utara, mempunyai wakil2nya di kota Roma. Dan Piazza Venezia ini, merupakan kantor wakil2 dari Venezia di Roma.

Piazza Venezia atau juga dikenal dengan nama The Altare della Patria (Altar dari Tanah), juga disebut Monumento Nazionale Vittorio Emanuelle II. Struktur bangunan ini didesain oleh Giuseppe Sacconi pada tahun 1885, dengan tiang2 Corinthian serta patung2 dan relief2 cantik, dipahat oleh pematung2 hebat pada jamannya, seperti Leonardo Bistolfi dan Angelo Zanelli.

roma3-57ea243a517a61351154dbdb.jpg
roma3-57ea243a517a61351154dbdb.jpg
Foto2 ku dari dalam bus, kudesain menjadi kartupos untuk oleh2
Foto2 ku dari dalam bus, kudesain menjadi kartupos untuk oleh2
Relief2 cantik dari pematung2 hebat di jaman nya, dipahat dari batuan marmer White Carara, yang berwarna putih cemerlang, apalagi jika tertimpa matahari …..

Foto2 patung di Piazza Venezia, yang kujadikan kartupos
Foto2 patung di Piazza Venezia, yang kujadikan kartupos
Nama yang banyak dan sering tertukar bahkan sering mengacaukan banyak wisatawan. Ketika kita menyebutkan nama “Piazza Venezia” ternyata banyak mengatakan adalah rumah dari Kardinal Venezia, Palazzo Venezia, bukan bangunan ini.

Palazzo Venezia, sekarang sebagai Museum Nasional. Dahulu adalah rumah dari Cardinal Venezia
Palazzo Venezia, sekarang sebagai Museum Nasional. Dahulu adalah rumah dari Cardinal Venezia
Tetapi ketika kita menyebutkan “The Altare della Patria” (nama yang susah untuk disebutkan oleh wisatawan asing, terutama untukku), ditunjuklah bangunan ini …..

Nama yang lain, The Vittoriano,  memiliki anak2 tangga yang cukup tinggi, kolom Coorintus dengagn air mancur nya, patung berkuda dari Victor Emmanuel dan dua patung dewi Victoria. Panjang bangunan sekitar 135 meter  dan lebar 70 meter dengan total luas 17.000 meter2, merupakan bangunan yang cukup besar, seperti istana …..

Makanya, disebut dengan Piazza (Palazzo, Place, Istana) Venezia …..

Dokumen pribadi
Dokumen pribadi
Menuju Piazza Venezia (bangunan dengan banyak nama), terletak dalam sebuah plaza besar di Bukit Capitoline, kota Roma …..

***

Aku memang hanya melihat dari bus wisataku yang berwarna biru. Panasnya suhu dan udara, serta macet dengan klakson mobil2 saat itu, membuat kami malas bergerak. Untung suhu ruangan bus kami cukup dingin, membuat aku tetap terjaga dengan kamera ditangan.

p1380390aaaaa-57ea24bccc9273ed0b8b4568.jpg
p1380390aaaaa-57ea24bccc9273ed0b8b4568.jpg
Lingkungan Piazza Venezia, dengan bangunan2 berwarna kecoklatan …..
Lingkungan Piazza Venezia, dengan bangunan2 berwarna kecoklatan …..
Bangunan ini memang termasuk ‘bangunan baru’ ( dibangun di abad 1000-an setelah Masehi), walau umurnya tetap sudah cukup tua, ratusan tahun. Berbeda dengan bangunan2 di kota Roma, yang menjadi obyek wisata dunia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun