Untuk melihat sebuah pameran, termasuk pameran filateli, memang tidak nyaman untuk mengamatinya jika terlalu banyak orang dan ‘grasa grusu’. Apalagi jika pengunjung pameran itu adalah Bp Ahok. Sehingga, aku sangat mengerti ketika beliau harus berbagi waktu dengan seluruh warga Jakarta, yang dalam hal ini kami yang datang di acara Balaikota.
Hmmmmmm.
Tidak apa2. Yang jelas, Bp Ahok sudah melihat kegiatanku sebagai filatelis untuk mengedukasi warga Jakarta, bulan Juli lalu (walau beliau tidak datang), dan saat pameran kali ini pun beliau bisa melihat sendiri tentang prangko Jakarta, Bahkan beliau sempat menyalamiku dan sedikit berkata,
“Terima kasih atas karya ibu untuk Jakarta”.
Pameran filateli kreatif kku, bertema Jakarta, Penghijauan Jakarta dan 7 Presiden Indonesia dalam 13 frames
‘Yang tersisa’, beberapa orang sempat melihat2 koleksiku, waktu acara sudah selesai dan tidak ada keramaian lagi disana
***
Untukku, seorang Ahok adalah ‘sesuatu banget’. Ketika beliau bersama dengagn Bp Jokowi sebagai Gubernur dan wakil Gubernur DKJ Jakarta kemarin, dan sampai sekarang Bp Ahok sebagai Gubernur Jakarta, bisa mengakomodir keinginanku seagian tentang Jakarta dengan baik. Dari tulisan2ku, aku tahu beliau berdua selalu membaca dan diakomodir sesuai dengan waktunya.
Lihat tulisanku tentang Jakarta : Jakarta Kota Kita
Dan ketika aku bisa melakukan untuk Jakarta, walau hanya kecil dan sedikit, dalam keterbatasanku ini, aku tahu bahwa kita semua akan mampu melakukannya lewat cara kita masing2.
Karena Jakarta memang sangat berharga, bagi warganya, Indonesia dan dunia.