By Christie Damayanti
Sebelumnya :
Oase di Tengah Kota, ‘Surga Dunia’ di Singapura …...
‘Garden By the Bay’ : Ruang Hijau Baru yang Menakjubkan untuk Singapore
Pohon raksasa???
Maksudnya???
“Supertree”memang sebuah pohon raksasa. Tingginya sekitar 50 meter, dengan kanopi seperti ‘penari’, seperti kanopi ranting2 Trembesi, atau sering disebut Samanea Saman, yang menghiasi semua jalanan di Singapore …..
Kanopi (atau ranting2 pohon) “Supertree” memang sungguh mengesankan. Bertenaga surya, merupakan inisiatif dari Dewan Taman Nasional Singapore. Desainer2 muda sekarang memang sangat luar biasa, termasuk desainer2 Indonesia. Tetapi masalahnya adalah, adakah yang mau membangunnya?
Karena “Supertree”, sekilas adalah hanya seperti ‘mainan’ saja,tanpa sebuah fungsi yang solid, hanya gaga2an atau hanya sekedar icon saja. Tetapi justru “Supertree” sekarang sangat berfungsi untuk ‘branding’ negara superpower Asia, Singapore. Sebuah salah satu negara terkecil di dunia.
“Supertree” memang mungkin di anggap sebagian orang adalah melulu sebagai permainan saja, tetapi membangunannya sangat mahal. Mungkin sebagian orang menganggap ‘buang2 uang saja. Lebih baik, membangun dome raksasa, untuk green-house nya, seperti Floral Dome dan Cloud Forest.
Tetapi, tahukah kalian?
Konsep “Supertree” itu sangat luar biasa! Hanya sebuah pohon raksasa setinggi sekitar 50 meter, dengan batang besar yang ditumbuhi ratusan jenis tanaman, yang tentu saja akan mahal untuk pemeliharaannya, yang tanaman2 tersebut akan diganti periodic sekali sesuai tema, tetapi pohon raksasa2 itu sudah terlihat dari pesawat ……
www.greenvina.vn
Sebuah icon luar biasa, dengan ‘kesederhaaan’ konsep pohon biasa (hanya besar saja), tetapi esensinya adalah bahwa SINGAPORE MENCANANGKAN SEBUAH KUALITAS HIDUP BERWAWASAN HUTAN DAN LINGKUNGAN, sebagai cara dalam ikut serta ‘menyelamatkan dunia’ …..
Mungkin lebay untuk banyak orang, dengan caraku menilai kepedulian Singapore, sebagai negara tetangga. Tetapi ke-lebay-an ku berasal dari kepedulianku untuk benar2 mencanangkan penyelamatan dunia, lewat karya2 arsitektur yang natural ……
Singapore memang hanya salah satu negara terkecil di dunia, dimana kehidupan disana semakin lama semakin ‘tidak berkutik’, untuk bisa bergerak. Karena lahan negara itu sangat sempit. Jika Singapore ingin menambah lahan, mau tidak mau negara tersebut harus melakukan reklamasi.
Jika Singapore melakukan reklamasi, mengapa juga mereka membangun beberapa buah pohon2 raksana ?
Mengapa tidak membangun aparteman2?
Atau perkantoran2?
Atau tidak membangun mall2 modern?
Mengapa hanya membangun taman (Garden by The Bay) dengan beberapa “Supertree” nya?
Aku sendiri tidak terlalu tahu tentang makna dibalik konsep ‘reklamasi utuk sebuah taman dan pohon2 raksasa’ bagi Singapore. Tetapi yang jelas jika kita mau memakai pikiran kita yang jernih, paling tidak aku berpendapat bahwa KEPEDULIAN SINGAPORE LAH YANG MENUJU PENYELAMATAN DUNIA, dari salah satu negara terkecil di dunia ……
Dari membangun reklamasi tanpa makhluk hidup, lalu menghasilkan hewan2 dan tumbuhan, dan tidak menutup kemungkinan adanya spesies hewan2 dan tanaman2 baru, kolaborasi dengan kehidupan yang panas dari menguruk tanah untuk sebuah pulau reklamasi, dengan spesies2 bawaan dari laun atau kehidupan Singapore yang sudah terjadi ……
Tetapi “Supertree” ini ternyata bukan hanya sekedar ‘permainan’ saja bagi Singapore. Konsep arsitekturnya mungkin cukup sederhana, seperti pohon2 biasa, tetapi struktur dan infrastruktur nya adalah sebuah kemodernan yang sangat luar biasa!
Pipa merah di foto di atas ini,yang menyalurkan air bagi dahaga ratusan macam pepohonan disana. Sistim pengariannya harus full maintenance, karena jika tidak, pohon2 akan mati ….. Pompa pun harus selalu siap untuk mengalirkan air ……
***
Hutan mekanik buatan manusia terdiri dari 18 supertrees yang bertindak sebagai taman vertikal, menghasilkan tenaga surya, bertindak sebagai saluran ventilasi udara untuk konservatori di dekatnya, dan mengumpulkan air hujan.
Untuk menghasilkan listrik, 11 dari supertrees dilengkapi dengan sistem fotovoltaik surya yang mengubah cahaya matahari menjadi energi, yang menyediakan pencahayaan dan alat bantu teknologi air dalam konservatori di bawah tanah.
www.aterielten.com dan www.dreamstime.com
Di “Supertree” yang terbesar, terdapat restoran mewah dengagn rooftop (penthouse) terbuka, untuk melihat Singappore dari atas dengan ketinggian 75 meter lebih …..
***
Bervariasi di ketinggian antara 25 dan 50 meter, masing-masing supertree memiliki bunga-bunga tropis dan berbagai pakis mendaki di kerangka baja. Kanopi besar juga beroperasi sebagai moderator suhu, menyerap dan panas, serta memberikan perlindungan dari suhu panas iklim Singapore untuk pengunjung berjalan di bawah.
Proyek ini merupakan bagian dari skema pembangunan kembali untuk membuat distrik pusat kota baru di daerah Marina Bay, di sisi selatan Singapura. Pemilik proyek berharapGardens by the Bay dengan “Spertree” nya, akan menjadi tujuan eko-wisata menampilkan praktek2 konsevasi hutan berkelanjutan dan tanaman dari seluruh dunia.
Lagi …..
Singapore adalah sebuah negara mylticulture, dimana disana kehidupan modernlah yang terlihat. Hutan2 beton terutama di CBD pasti banyak, karena negara ini memang sangat kecil yang tidak memungkinkan untuk memangun bangunan2 perkantoran hanya sekedar 4 lantai saja.
Proyek2 mega tinggi, highrise building itu merupakan konsep metropolitan dunia. Tetapi dengan adanya “Supertree” ini, secara psikis akan membuat penyegaran bagi negara ini. Kehidupan yang berbalik natural. Sebuah pulau reklamasi yang pastinya mahal sekali, malahan di bangun sebuah taman raksasa, dome2 raksasa dan pohon2 raksasa. Untuk apa? Silahkan di telaah yang lebih mendalam …..
Kemudian …..
Dari kepedulian ini, justru menhasilkan devisa yang lumayan besar bagi Singapore. Kepedulian itu, menghasilkan wisatawan2 dunia berkunjung keana hanya untuk melihat ‘Supertree”. Denan harga masuk ke 2 buah dome raksasa seharga $60.00 Dollar Singapore / per orang, berapa banyak yang diraup Singapore dalam waktu 1 hari? Waktu itu, aku melihat liukkan wisatawan yang antri membeli tiket ….
Bahkan 8 buah “Supertree” ini pun digratiskan, karena mereka sudah meraup keuntungan berlipat ganda dari penjualan 2 buah dome raksasa tersebut!
Tidak kah konsep ini menjadi icon kreatifitasanak2 bangsa negara tersebut? Mendayung perahu melewati beberapa buah pulau, terlampaui ….. konsep greenadalah yang utama, lalu kepedulian lingkungan dengan ‘hutan vertikal’nya, menumbuhkan dan memelihara angka pertumbuhan tanaman2 dan hewan2 barusampai menghasilkan devisa negara …..
Konsep yang brilian!
***
Ah …… anganku terbawa angin ….. bangga rasanya melihat negara tersebut mempunyai kreatifitas seperti itu, walau itu bukan negaraku.
Tetapi untukku, dari sebuah kepedulian, itu merupakan langkah awal untuk memupk mimpi dengan mencoba membangun kreatifitas baru. Dan aku percaya, Indonesia pun mempunyai kreatifitas2 yang mumpuni untuk karya anak bangsa ……
Selamat datang, kreatifitas ……
www.gardenbythebay.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H