Pemerakan Jakarta yang mengakibatkan Jakarta menjadi ‘raksasa’, akan berdampak luas, sangat luas! Kelangkaan lahan (baik untuk tempat tinggal, atau untuk lahan penyerapan), kelangkaan air dan udara (polusi semena2), pencemaran berbagai hal (udara, air, lahan, bau, suara, dll), merebaknya kantong2 kemiskinan (bahkan ekstrim), pandemic penyakit, dan sebagainya.
Ini jika hanya bicara tentang Jakarta saja. Bagaimana dengan pemekaran kota Bandung? Atau kota Bogor saja, yang sekarang ini merupakan kota pendamping Jakarta), jangan2 antara Jakarta, Bogor Subang dan Bandung akan menjadi 1 kota, belasan tahun yang akan datang!
Ekstrim ini mungkin sudah saatnya sedikit di blow-up untuk kemungkinan2 yang terjadi. Memang mungkin terlihat ‘tidak mungkin’, karena banyak hal. Tetapi, apakah ada yang berpikir puluhan tahun yang lalu, bahwa Jakarta akan seperti ini, sekarang?
Raksasa Jakarta itu semakin membengkak …..
Krisis ekstrim yang melanda Jakarta ternyata juga melanda kota2 dunia. Banyak kota dunia dilanda pemerakan kota dengan permasalahan2 yang kurang lebih sama, dan semuanya akan sangat mempengaruhi perekonomian dunia.
Padahal kita tahu, masalah2 ekstrim itu, tidak mau untuk ‘dibeli’. Bahkan jika sekarang mau memperbaiki, juga mungkin sedikit terlambat! Pencemaran2 sumber daya alam ini, akan berdampak untuk generasi2 yang akan datang. Jika sekarang lahan mampu untuk mulai dibangun RTH serta untuk penyerapan tanah, benarkah?
Karena dengan pencemaran itu, mungkin bisa memakan wktu bertahun2, bahkan beratus2 tahun untuk dioerbaiki. Misanya adalah pencemaran tanah dengan sampah2 plastik, yang akan mendaur ulang sendiri sampai ratusan bahkan jutaan tahun lalu!
Lihat tulisanku Bukan Hanya ‘Kantong Plastik’ yang Berbahaya
Tetapi sangat ironis, ketika sebagian besar warga kota sama sekali tidak peduli dengan hal ini. Bahkan mereka seakan tidak pedulli bagaimana hidup generasi keturunannya, memakai bumi ini. Sepertinya, memang reformasi mental itu benar2 harus segera dilakukan untuk me-reformasi kota Jakarta.
Manakala krisis ekstrim kota ini sudah jelas2 dirasakan oleh warga kota Jakarta atau kota2 dunia lainnya seperti banjir, pencemaran atau kejahatan yang semakin brutal, banyak kota menanganinya secara biasa2 saja.
Jika banjir, ya sungai dikeruk. Jika banyak kejahatan, ya pelakunya dihukum yang (belum) setimpal. Atau jika pencemaran udara (misalnya) semakin luar biasa, ya pakai pakai masker!