Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Dunia Mimpi Masa Lalu, Masa Sekarang dan Masa Depan, serta Dunia Mimpi Fantasi

1 Maret 2016   16:26 Diperbarui: 1 Maret 2016   20:25 294
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Main Street, adalah daerah pembuka atau ‘foyer’ bagi Disneyland dimanapun. Merupakan daerah dengan bangunan2 khas Amerika pada abad pertengahan, tetapi di pulas dengan gaya ‘mimpi’ dengan wrna2 yang ‘adem’ tetapi cukup membuat mata melotot, karena desainnya yang artistic.

Memang tidak semua Main Street mempunyai stasiun kereta api di atas pintu masuk. Seperti Euro Disney Paris ini, tetapi konsep Main Street selalu mempunyai karakter taman dengan tanaman2 dan bunga2 cantik sepanjang tahun, bahkan di musim dingin. Mereka rutin mengganti tanaman2 dan bunga2nya sesuai dengan tema atau musim yang berganti, sehingga Main Street merupakan daerah yang tidak akan terlupakan.

Namanya juga “main street”, dimana sebuah kota dengan “jalan utama’, pasti ada bangunan2 pemerintahan, sehingga konsep Main Street di Disneyland selalu mempunyai Town Square. Di Town Square inilah merupakan pusat ‘Guest Relation’.

Dari ujung pintu masuk, Main Street dengan gagah akan ‘memperkenalkan’ focus utama ‘dunia khayal’ anak2, yaitu ‘Istana’, baik istana Cinderela, atau istana Putri Tidur (Sleeping Beauty). Lihat tulisanku “Istana Cinderella” itu Bukan Hanya Sekedar Istana Mainan Anak-Anak

 

Lihatlah, diujung satunya adalah Istana Cinderella, melambai, memanggil setiap orang untuk segera datang kesana ….. Lihat juga, bangunan2 ‘tua’ khas Amerika di abad pertengahan, tetapi didesain dengan warna2 pastel, sehingga kita selalu bisa bermimpi disini ….. Cantik sekali …..

Jika anak2, pastilah mereka benar2 ingin langsung mencapai istana itu. Tetapi jika remaja atau dewasa, mereka akan bnyak berhenti di area Main Street, karena bangunan2 disana berfungsi sebagai resto, café dan toko2 souvenir beraneka macam dan ragam. Jika tidak pandai2 menahan diri, pasti uang kita akan banyak tersedot disini, apalagi untuk souvenir2 Disney itu sangat menggairahkan untukku! Sangat cantik dan pasti ingin membelinya! Itulah aku, koleksor benda2 Disney, yan sudah mendapat rekor Nasional MURI di bulan September 2014 …..

Lihat tulisanku Penganugerahan Rekor MURI Untukku dalam Pameran Tunggal 'Wonderful Philatelic & Collectibles of Disney'

Di Main Street, tidak ada permainan sama sekali. Yang ada adalah kereta kuda, trem, kereta api yang bisa membawa keliling Disneyland.

FRONTIERLAND

Frontierland adalah daerah dengan tema ’American Old West dari abad pertengahan. Merupakan daerah ‘pelopor, dengan rumah2 koboi dari kayu, bangunan2 ‘saloon’ dan ‘tambang2 emas’, serta pegunungan dengan permainan2 yang sarat yang memacu adrenalin. Biasanya, remaja2 atau orang2 desawa lah yang senng di daerah ini.elkearah ain permainan2 memacu adrenalin, banyak permainan yang membawa kita di dunia ‘hutan’, gunung dan semua kegiatan outdoor.


Desain gunung dengan kereta yang membawa barang tambang jaman itu, menjadi roller coaster besar yang kita tidak tahu arahnya kemana (karena meliuk2, tetapi jalanan tertutup oleh gunung batu yang menjulang, dan kereta itu keluar masuk gunung tanpa tahu ujungnya dimana) …..

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun