Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Misteri ‘Gedung Marabunta’ di Kota Tua Semarang

8 Desember 2015   13:52 Diperbarui: 8 Desember 2015   16:56 6578
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Plafond kanopi di tampak depan pun, dari kayu (solid?) juga terhampar cantik …..

Konsep gedung Marabunta memang sangat unik. Tetapi aku tidak mendapatkan cerita sejarahnya yang memang seharusnya ada. Cerita tentang gedung ini sangat terbatas. Hanya sekitar cerita konsep bangunan, kapan dibangun, atau yang terlihat secara fisiknya saja. Tetapi tidak terceritakan sama sekali tentang adanya semut merah.

Konsep semut merah ganas marabunta yang menjadi ‘mahkota’ gedung ini, seharusnya merupakan focus utamanya. Dari awal aku tahu tentang Gedung Marabunta beberapa tahun lalu sampai sekarang, aku masih berpikir ada sesuatu yang luar biasa dengan gedung ini. Mungkinkah berhubungan dengan cerita si noni Belabda Margaretha yang dihukum mati sebagai mata2? Atau ada cerita lain yang belum terungkap?

Gedung Marabunta di Kota Tua Semarang ini, memang masih menyimpan misteri ……

LINK Kota Tua Semarang :

Cerita tentang “Pabrik Rokok Praoe Lajar”, di Kota Tua Semarang

Romantisme ‘Tanjung Mas’ …..

‘Wibawa’ Kantor Pos Johar Semarang, Dipertaruhkan …..

Antara Peranakan China Jawa, Jepang dan Sunda di Bangunan Belanda …..

“Kesalahan Kecil” di Sebuah Bangunan ala Belanda di Kota Tua Semarang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun