Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Kompasianers di Pameranku dan Sedikit Cerita tentang Daniel

19 November 2015   15:32 Diperbarui: 19 November 2015   15:32 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada pembukaan, ada mba Novitha dan mas Riza Gessner. Hari Selasanya ada mas Iskandar Zulkarnaen, mba Dennise dan mba Ade. Sebelumnya ada pak Dian Kelana dan Chirul Huda. Ada juga Valentino, yang selalu menemani dan membantuku. Dan hari Sabtu, ada mba Indah Noing (serta 3 anaknya) dan mba Dwi Klarasari.

KOMPASIANERS

Cerita tentang hari Selasa, sudah aku tuliskan di artikelku di link di atas. Sekarang, aku ingin bercerita tentang anak2 mba Indah Noing, yang luar biasa, Daniel …..

Sedikit pagi, sekitar jam 10.30 mba Indah Noing dan mba Dwi Klarasari datang beserta anak2 mba Indah. Daniel, Vicky dan Bocil. Anak2 yang luar biasa! Mereka selaku datang di pameran2ku.

Lihat tulisanku Siapa Bilang Anak-Anak Tidak Tertarik Prangko?

Anak2 mba Indah, tertama Daniel, terlihat sangat tertarik dengan alternative hobi keren ini, mengumpulkan prangko. Bahkan, ketika mereka datang ke pembukaan 2 pameranku pada bulan Septermber 2014 dan November 2014 lalu, dan aku memberikan album prangko dan prangko2 bekas, hari Sabtu di Central Park pun, mereka membawanya!

Daniel dan adik2nya membuka album2 prangko yang lama, dan terlihat sudah cukup penuh prangko di dalamnya. Mereka memang menatanya belum teratur, tetapi aku tidak mau mengubahnya dulu. Biarlah mereka menatanya sesuai dengan keinginannya dulu. Mereka masih duduk di kelas SD, biarkan mereka mengekspresikan dirinya sesuai dengan keinginannya ……

 

Daniel serius untuk memperlihatkan prangko2nya, yang sudah disusun dengan keinginannya sendiri. Dia terlihat sangat bangga, mempertontonkan koleksinya kepadaku ……

“Daniel, tante bangga kepadamu, nak …..”

Anak2 mba Indah, terutama Daniel, kelihatannya sudah mulai ‘masuk’ di dunia filateli. Sewaktu hari Sabtu itu, beberapa kemasan prangko bekas yang disiapkan oleh mama ku, pun banyak di belinya. Harga nya tidak mahal hanya beberapa ribu rupiah. Bahkan sepeking prangko bekas, hanya diargai 500 Rupiah, Daniel pun membelinya memakai uang jajannya.

 

Daniel dengan mba Dwi serta mba Indah, sedang melihat2 pameranku, sementara adik2nya berjalan2 sendiri, keliling dijajaran panel2 koleksiku …..

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun