By Christie Damayanti
[caption id="attachment_222824" align="aligncenter" width="593" caption="Dokumen Pribadi"][/caption]
Pak Lutfie adalah salah satu sahabatku di dunia filateli, sejak 2 tahun lalu. Dan sejak aku mengenalnya memang beliau ingin, bahwa filateli lah yang akan 'menyembuhkanku'. Bulan April 2011 ketika aku diminta menjadi narasumber oleh Pos Indonesia - Museum Prangko TMII ( lihat tulisanku Kompasiana dan Museum Perangko, Membuat Aku Mulai Bisa Merefleksikan Diri di Balik Ketidak-sempurnaanku ), Pak Lutfie memang sangat peduli dengan keadaanku sebagai penyandang kaum 'disabled' karena stroke, dan beliau berjanji akan memberikan dukungan penuh sebagai sahabat dan filatelis sejati, ketika aku menceburkan diriku menjadi seorang filatelis, untuk membuat filateli Indonesia, berkembang dan lebih baik lagi.
Sabtu 10 November 2012 di Hari Pahlawan, juga dalam sebuah 'hari cantik' di tanggal 10-11-12 ( 10 November 2012 ), seperti biasa sebagai filatelis, membuat kegiatan di 'hari2 cantik' dengan menggelar pameran di Kantor Filateli Jakarta, jl. Pasar Baru. Tidak tanggung2, gebrakannya membuat calon filatelis berbakat, mampu meraih penghargaan , walau memang masih dalam lingkungan tertentu, dengan konsep 'Filateli Kreatif'.
Pak Lutfie sendiri merupakan tokoh filatelis Indonesia yanh sudah melanglang buana untuk memperkenalkan filateli Indonesia dengan menggelar pameran2 di banyak negara, yang salah satunya minggu lalu di Afrika Selatan. Beliau sangat concern dengan filateli Indonesia dan pada kesemptan kali ini, beliau mendirikan komunitas 'Filateli Kreatif', sebagai wadah filatelis untuk bisa menuangkan kreatifitasnya dalam membuat benda2 filateli menjadi lebih bermakna untuk dilihat olah masyarakat umum yang sekarang ini tidak tahu bahwa 'prangko adalah bagian dari perwujudan cinta bangsa dan negara' ( lihat tulisanku Perangko Indonesia ( ku ) dari Masa ke Masa : Cermin ber-Bangsa dan ber-Negara ).
Koleksi Dinosaurusku yang edukatif dengan menampilkan buku2 serta gambar2 3D dalam prangko
Kegiatan di 'hari cantik' 10-11-12 ini berupa pameran benda2 filateli ( benfil ) secara kreatif. Diikuti banyak filatelis dan club2 filateli dari sekolah2 ( Al-Izhar ) dan sekolah di Bogor. Dari anak SD sampai filatelis senior, termasuk aku. Penampilan pameran kali ini sangat berbeda, bukan seperti pameran2 prangko seperti biasa, tetapi seperti Pak Lutfie katakan bahwa prangko atau benda2 filateli sekarang bukan benda2 'jadul', tetapi bisa diperlakukan sebagai benda2 yang edukatif, kreatif, inovatif serta mentenangkan ( fun ) dan 'easy & cool' .....
Tema Bunga dan Kupu2, koleksi mamaku dengan menampilkan lukisan prangko .....
Aku menampilkan tema Dinosaurus, dengan benda2 filateli dan beberapa peralatan edukasi seperti buku2 tentang Dinosaurus. Mamaku menampilan tema Bunga dan Kupu2 dengan prangko2 serta lukisan2 beliau, tim MUPI ( Museum Prangko ) menampilkan prangko ikan dalam akuarium dengan ikan2 aslinya. Ada juga sebuah motor besar ( Moge ) yang penuh di tempeli dengan prangko. Bahkan Ibu Meutia Hatta ikut meramaikan pameran ini dengn menampilkan koleksinya tentang tim PBB ( UNO ) dan UPU Pos Internasional. Sebuah koleksi yang jarang ada dengan 'limited edition' nya .....
Moge yang ditempeli prangko dan 'ikan2' dalam akuarium dengan real prangko
Filatelis dengan menampilkan tema Pesawat Terbang dengan replika dan buku2nya .....
Pameran kali ini menampilkan sekitar 90 frames dari 50an filatelis. Dan juga dengan mengundang beberapa komunitas lainnya, seperti komunitas 'Love Our Heritage' yang menampilkan musik angklung dan 'Suffle Dance' yang menampilkan tarian anak muda jaman sekarang.
Penandatanganan SHP Tanggal Cantik 10-11-12 .....
Pengukuhan pengurus Komunitas Filateli Kreatif, merupakan inti setelah penanda-tanganan pada Sampul Hari Pertama ( SHP ) 10-11-12, dan aku dijadikan sebagai Divisi Komunikasi dan Hubungan Masyarakat, untuk membuat banyak kegiatan. Pak Lutfie sebagai pembina kami. Kami dikukuhkan oleh Bapak R.Suyono sebagai Ketua Filateli Indonesia. Sambutan dari Direktur Pos Indonesia Bapak Setyo merupakan salah satu bentuk apresiasi beliau dalam mendukung filatelis Indonesia.
Bapak Setyo, sebagai Direktur Pos Indonesia memberi kata sambutan dan menerima anugerah MURI untuk desain prangko di cetak di atas Batk dan di atas Kulit Gunungan ( Wayangan ) .....
Setelah itu, MURI memberikan penghargaan dan apresiasi kepada Pos Indonesia, yang berhasil membuat prangko Indonesia dari bahan Batik serta di kulit Gunungan. Sangat membahagiakan, bahwa prangko dari bahan Batik dan Kulit Gunungan ( Wayangan ) sudah di launching pada Pameran Internasional Juni 2012 lalu ( lihat tulisanku Akhirnya : 'World Stamps Championship 2012′ di JCC dari 18 - 24 Juni 2012 ) Dan sangat diapresiasi oleh peserta2 dari luar negeri. Juga karena prangko ini termasuk 'terbatas' ( limited edition ), menjadi lebih sebagai momentum mulai bergeraknya filateli Indonesia dan merambah filateli dunia .....
Peneguhan Pengurus Filateli Kreatif sebagai wadah kreatifitas di bidang filateli ....
Yang sangat menarik adalah, di akhir sessi kegiatan ini, pak Lutfie meminta mamaku untuk bersedia salah satu lukisan prangko Bunga Indonesia-nya ( tahun 1960an ) di lelang untuk dana awal dari Komunitas Filateli Kreatif ini. Likisan yang memang dibuat mamaku sangat spesifik, dan di bawah masing2 bunganya terdapat prangko2 bunga2 itu. Hanya dalam sekitar 10 menit, penawaran tertinggi jatuh pada Bapak R.Suyono, sebagai penangannya, seharga 6,5 juta. Puji Tuhan ......
Mamaku dengan pak Lutfie sebagai juru lelang .....
Berfoto dengan bu Meutia Hatta dengan pak R.Suyono dan pak Lutfie dan mama dengan hasil lelang
Ditambah masing2 pengunjung memilih filatelis yang berpameran, sebagai koleksi yang ter-menarik. Dan aku keluar ssebagai salah satu yang dianggap yang ter-menarik .....
Kegiatan 'hari cantik' 10-11-12 ini memang sangat spesial. Selain karena memang merupakan pertama kali pameran super kreatif, kegiatan ini juga sangat 'menggebrak'. Bahwa Filateli Indonesia mulai menggeliat, berdampingan dengan geliat komunitas2 yang sekarang dianggap 'jadul'. Bahwa ke-jadul-an ini ternyata mampu untuk berkembang di tengah teknologi. Bahwa konsepku sebagai Filateli Berteknologi ( lihat tulisanku http://christiesuharto.com: Saatnya 'Prangko Berteknologi' ..... ) sangat mungkin untuk mengembangkan benda2 filateli bagi bangsa Indonesia, melalu kegiatan2 semacam ini dengan berusaha terus 'mencari' filatelis2 muda berbagkat demi mengharumkan nama bangsa di kancah filateli internasional .....
Ayo filatelis2, tetap semangat untuk menjunjung nama bangsa serta mengajak filatelis2 muda untuk bisa berkarya ......
Salam filateli .....
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H