Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Hati Perempuan Pekerja Luar Negeri...

24 September 2012   05:15 Diperbarui: 24 Juni 2015   23:49 1056
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

By Christie Damayanti


[caption id="attachment_214191" align="aligncenter" width="512" caption="Dokumen Pribadi"][/caption]

Medio awal bulan Juli 2012 lalu .....

Agak bingung ketika kami berlima menuju kawasan Orchard Road, tempat 'surga' belanja yang sudah mulai pudar ( lihat tulisanku 'Orchard Road Singapore' sebagai Surga Belanja, Tidak Menarik Lagi ..... ). Macet - cet. Benar2 macet. Kami berlima naik 2 taksi, padahal masih pagi, baru sekitar jam 8 pagi. Kami memang sengaja pagi2 kesana untuk aku mengambil foto2 cantik mumpung belum banyak orang, tetapi eeeehhh ..... ternyata malah macet .....

Taksi kami turun di Lucky Plaza, memang tempat turunnya taksi dan juga tempat favoriteku untuk membeli cinderamata untuk oleh2. Dan ternyata fokus macet itu memang di Lucky Plaza. Dan ketika aku turun dari taksi dengan kursi roda, sudah banyak mata memandangiku, dengan 'bahasa mata' simpatik dengan keadaanku, bukan meremehkan .....

Aku tidak tahu, apa yang terjadi, mengapa mereka antri dan hampir semua perempuan, berdandan agak 'lebih' ( bukan dandan sehari2, dengan make-up yang banyak yang menyolok ) dan beberapa kelompok bergerombol untuk bercanda atau membicarakan sesuatu. Ada apa ya? Naluri 'wartawan amatir' ku iseng ingin tahu, apa sih yang membuat semua 'numplek-plek' di Lucky Plaza .....

Sebelum kami berjalan2 di sepanjang Orchard Road, kami mampir ke Lucky Plaza. Aku ingin tahu sekali, apa apa sebenarnya. Apakah demo perempuan? Atau apa? Penuh sesak, bahkan anak2 cemberut ketika aku mengajak mereka masuk. Tetapi, sungguh aku penasaran. Mau bertanya, mereka sibuk sendiri2, aahhh ..... cari tahu saja sendiri, pikirku.

Hampir semuanya perempuan. Dari penampilannya, mereka adalah perempuan Asia. Dari bicaranya, aku mendengar banyak yang dari Indonesia dan Malaysia ( bahasa Melayu ). Tetapi beberapa berbahasa Tagalog ( Filipina ) dan China. Sedikit yang berbahasa India dengan memang orang India dengan dandanannya yang khas. Dan beberapa perempuan tersebut berbahasa berbahasa Inggris, walaupun bahasanya kacau balau ..... Dan aku banyak tersenyum, ketika mereka memandangku, walau setelah itu mereka sibuk lagi denganlawan bicaranya, sebelum aku sempat bertanya.

Aku berputar sampai lantai 4 Lucky Plaza, dan ternyata pusatnya adalah di sebuah bank dan tempat pengiriman uang internasional. Cepat2 otakku berputar ( ternyata stroke-ku tetap bisa memikirkan 'sesuatu' dalam waktu cepat ), ini tanggal berapa ya? Wah, tenyata hari itu memang tanggal 1 Juli 2012. Padahal tanggal 1 Juli 2012 adalah hari Minggu ( makanya aku bergegas ke Orchard Road sebelum banyak warga Singapore membuka toko2 mereka sepulang dari Gereja mereka ), tetapi ternyata bank dan tempat pengiriman uang internasional tetap buka untuk melayani para pekerja yang hendak mengambil gaji dan mengirimkan uangnya ke negara mereka masing2 .....

1348462699179757508
1348462699179757508

1348462740506134542
1348462740506134542

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun