Pameran dan presentasi 'naga' dan dinosaurus, menggantikan pameran Tintin. Anak2ku sangat asik untuk 'bermain' dengan naga2 di museum ini. Ulasannya akan di artikel2 berikutnya ..... Sangat cantik dan menarik, lhoooo .....
Mengenal prangko2 dan lokasi negara2, serta prangko2 Singapore dengan kebudayaannya yang beraneka ragam.
Di lantai bawah, ada sebuah ruang yang bisa untuk 'bermain'. Seekor anak gajah dengan tubuhnya di selimuti prangko, juga membuat tempat ini sangat unik ..... Juga di ruang ini, anak2 bisa benar2 bemain, seperti belajar mengatur prangko, belajar mencari data2 tentang gambar2 yang ada di prangko tersebut, atau juga berlajar untuk 'mencabut' prangko dari sebuah amplop, dan sebagainya .....
![1342684786101798249](https://assets.kompasiana.com/statics/crawl/556129fa0423bd83178b457f.jpeg?t=o&v=555)
![1342684813585102146](https://assets.kompasiana.com/statics/crawl/556129fb0423bd83178b4580.jpeg?t=o&v=555)
Anak gajah yang diselimuti prangko dan 'permainan' untuk anak2 demi membuat mereka mencintai prangko .....
Setelah puas aku mengelilingi museum ini, aku berjalan menuju ruang cinderamata. Bukan sekedar cinderamata biasa, melainkan barang2 yang dijual adalah yang berhubungan dengan benda2 filateli sebagai koleksi. Wowowww ..... Bagaimana aku tahan untuk tidak membelinya? Berbagai macam prangko fauna, Disney dan Lady Di, 'memanggil2' ku untuk membelinya. Untung, harganya murah. Sangat murah dengan koleksi2 yang belum pernah aku lihat di Jakarta. Ada siiihh ..... yang sudah aku punya, tetapi itu adalah bagian terkecil dari semua koleksi.
![13426848481393835538](https://assets.kompasiana.com/statics/crawl/556129fb0423bd83178b4581.jpeg?t=o&v=555)
![1342684887532160413](https://assets.kompasiana.com/statics/crawl/556129fb0423bd83178b4582.jpeg?t=o&v=555)