Detail Potongan secara arsitektural.
Begitu aku masuk ke dalamnya, aku merasakan 'sesatu' yang sakral. Sebuah nyanyian memuji Tuhan, terdengar sayup2, dinyanyian oleh beberapa orang biarawati. Beberapa orang di ujung yang lain terlihat bersekutu dalam pembacaan Firman Tuhan. Dan beberapa orang yang lain khusuk berada dibawah Salib, dan kaki Tuhan Yesus. Sepertinya, ruinitas setiap lagi inilah yang selalu ada di Gereja ini.
Langkahku berdetak, walau aku memakai sepatu kets. Mungkin karena gaung dalam ruang besar dan senyap. Iniah salah satu rumah Tuhan ..... siapapun boleh masuk untuk berdoa. Di beberapa sudut, terdapat lilin2 kecil yang menyala. Walau aku tidak merasakannya, tetapi nyala lilin2 itu bergerak ke satu arah, menandakan angin bertiup kearah itu .....
Lantainya dari marmer Italia dan beberapa negara2 Eropa yang lain, material alam yang terkenal di dunia. Warna2 syahdu Gereja : putih Crema Marfil ( dari Spanyol ), hijau kehitam2an Verde Alpi dan Verde Ubatuba ( dari Italia ), orange Crema Valencia dan merah kecoklatan Rosso Verona dan Rosso Alicante ( dari Italia ), membuat kami harus berhati2 karena gaungnya .....
Pada Altar terdapat 4 buah pilar. Diding2 nya memiliki belasan jendela yang dihiasi fresko tokoh2 dan peristiwa2 penting dari Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru. Sebuah Gereja yang apik untuk bersekutu dalam Tuhan .....
Altar utama Gereja ini, dibangun diatas pemakaman banyak santo dan Paus.