Kata papaku, "Sistim ini memang jarang, karena lebih mahal. Basanya, sistim ini dipakai jika pembangunannya berada di daerah yang padat serta lingkungannya sempit".
Ya, baru aku mengerti dan baru aku sadar, bahwa memang biasanya semua proyek pasti akan melakukan pengeluaran yang minimal dan ingin mendapatkan keuntungan yang maksimal ..... Dan karena proyek ini adalah rumah sakit ( apalagi rumah sakit ini merupakan yayasan Gereja serta pelayanannya lebih untuk pelayanan Tuhan ), perhitungannya adalah bukan dari profit, tetapi keamanan serta kenyamanan pasien .....
Dari beberapa minggu lalu, papaku bercerita tentang alat ini, membuat aku benar2 ingin melihat dan mengamati, apa bedanya dengan yang aku tahu sebagai pekerja di komunitas konstruksi, dengan yang ini. Dan hari Kamis, 26 Januari 2012 ini, dilakukan 'pemancangan pertama' dalam pembangunan master plan fisik rumah sakit ini .....
Sedikit 'cerita' dalam sistim pemancangan pondasi dengan alat HSPD ( Hydraulic Static Pile Driver ) :
Rumah sakit ini berada di Jakarta Pusat, yang ternyata kedalaman tanah kerasnya bervariasi, sehinggga harus diperlukan 3 lokasi untuk bisa menentukan jumlah seluruh tiang yang harus dipesan. Tinggi tanah kerasnya yang bervariasi ini antara 10 meter sampai lebih dari 30 meter.
Jika sudah ditentukan titik pondasi untuk dipanjang, proses awalnya posisikan alat HSPD ini pda koordinat yang sudah dtentukan. Sistim alat ini adalah sistim 'tekan', sehingga tidak menimbukan suara2 berisik. Alat2 utamanya berupa 'Pressing Hydraulic Cylinder, Claping Box serta Claping Hydraulic Cylinder'. Dan untuk menekannya, aku mengamatinya detail sekali ..... kami sama sekali tidak merasakan getaran atau bunyi2an! Sangat tenang dan 'smooth'.
Alat HSPD ini hanya di operasikan dengan 1 orang saja serta beberapa orang unttuk melihat, mengukur seta mencatat apa yang sudah dilakukan. Masing2 sesuai dengan 'job description' nya.
Para pekerja mengerjakan tugasnya sesuai dengan 'job description'nya masing2 .....
Papaku bercerita tadi pagi, bahwa beliau langsung ke tempat itu setelah pulang kantor, dan pulang lebih dari tengah malam! Katanya, beliau menunggu alat ini sampai datang dan membereskan banyak hal unttuk acara pagi ini, walau katanya lagi, alat ini selesai untuk melaksanakan tugasnya sekitar jam 3 pagi ..... Astagaaaaa ......