Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Apa Yang Kita Lakukan Jika Suami Kita Memperkosa Wanita yang Menjadi WILnya ?

2 November 2011   10:45 Diperbarui: 26 Juni 2015   00:09 1813
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketika si wanita tanpa nama itu menelpon Maya, sahabatku banyak bertanya tentang Robin. Walau dengan menangis dan hati yang sakit, Maya tetap bertanya2 dan mendengarkan bagaimana Robin memperkosa wanita tanpa nama itu. Katanya, si wanita adalah seorang teller sebuah bank ternama di Indonesia, yang selalu mengurus keperluan bank bisnis Robin. Sehingga wanita itu mengetahui berpa bersar simpanan Robin yang tidak diketahui istrinya. Menurut Maya, wanita itu memang butuh dana unttuk menunjang ibunya dan dia merelakan dirinya sebagai WIL Robin.

Tetapi, menurut Maya, wanita itu hanya mau melepas keperawanannya kepada Robin bila Robin sudah menikahinya, dan Robin memang belum ingin  menceraikan Maya. Robin memang hanya mau bersenag2 saja dengan wanita itu. Dan pada suatu hari, seperti cerit Maya, Robin memperkosa wanita itu setelah dia dibius di sebuah diskotik yang banyak terdapat di Jakarta .....

Aku menggeleng2kan kepalaku. Begitu banyak cerita disekelilingku tentang kehudupan rumah tangga yang kelihatannya baik2 saja tetapi memburuk di dalamnya. Bagitu banyak kehidupan rumah tangga yang aku tidak terpikirkan akan terjadi ..... Tuhanku .....

Cerita diatas adalah nyata, dengan kehidupan rumah tangga jaman ini. Banyak teman dan sahabatku, baik lelaki dan perempuan, yang tersentuh di lingkaran ini. Sepertinya, tidak ada kehidupan keluarga teman2 dan sahabat2ku yang tidak bermasalah. Hanya masalahnya berbeda2 dan masing2 mempunyai kadar masalah yang berlainan.

Akupun demikian, masalahku adalah 'bagaimana aku menyembuhkan diriku dalam penyakitku'. Dan aku tidak akan menyerah. Aku katakana pada Maya, bahwa kita harus berkeyakinan teguh untuk bisa 'keluar' dari permasalahkan kita masing2, dan jangan ada yang mengatakan "Aku menyerah".....

Percayalah sahabats,

Hidup kita akan berbahagia bila kita bisa menjadi bermakna bagi keluarga dan sekeliling kita. Mungkin Maya masih membutuhkan bahuku kuntuk menagis, tetapi jangan terlalu lama. Tetap teguh, sahabat, karena Tuhan mau kita bisa menjadi kekuatan untuk lingkungan kita. Paling tidak, aku berpendapat bahwa kita bisa terus berkarya bagi keluarga kita, sebelum kita bisa bermanfaat bagi sekeliling kita dan orang lain .....

13096071791943036955
13096071791943036955
Profil | Tulisan Lainnya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun