Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Kenanganku Terhadap Putri Diana Lewat Balasan Suratku

2 Mei 2011   07:05 Diperbarui: 26 Juni 2015   06:10 2521
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

By Christie Damayanti

Tiba2 aku teringat Princess Diana. Aku sukaaaaaa sekali dengan Lady Di. Tahun 1981, aku baru kelas 4 SD waktu Lady Di menikah. Aku suka sekali dengan gayanya, potongan rambutnya dan kharismanya. Senyum malu2 dan kerlingan matanya membuat aku terbius. Tatapannya sangat membuat semua orang didunia bertekuk lutut dihadapan televisi .....

Kenangan Princess Diana sebelum menikah. Lihat, tatapan matanya bisa membuat hampir semua warga dunia menyayanginya .....

Aku tergila2 Lady Di, waktu itu. Rambutnya yg pendek membuat aku tergila2. Waktu itu aku berambut panjang, sepantat dan dulu papaku tidak memperbolehkan memotobg rambutku, jadilah aku hanya 'ingler' melihat Lady Di yg berambut pendek, modis dan sangat spesifik sekali. Dan waktu itu, rambut Lady Di menjadi populer untuk wanita2 di seluruh dunia ..... dan aku hanya gigit jari, melihat model rambut teman2 ku seperti model rambut Lady Di .....

Aku mulai menulis surat kepada Lady Day dan aku mengatakan bahwa aku 'fans' berat kepadanya dan juga aku menceritakan keinginanku untuk suatu saat bertemu dengannya. Lebay banget ..... Maklum, aku baru kelas 4 SD waktu itu .....

Setelah setelah menikah dengan Prince Charles, panggilanku kepada Lady Di berubah menjadi Princess Diana. Dan setelah kurang lebih beberapa bulan setelah pernikahan mereka, surat balasan dari Princess Diana datang kepadaku! Coba bayangkan ..... betapa suka citanya aku, berlonjak2 dan menari2 seputar rumahku !!! Aku mendapatkan balasan dari Princess Diana, walau bukan balasan surat dari tangannya sendiri, melainkan dari sekretarisnya .....

Postcard yg dikirimkan untukku. Walau hanya postcard dan tidak ada tanda tangannya, aku sudah luar biasa senang. Karena dulu belum ada internet, tidak ada buku2 ...... TV saja hanya TVRI, tidak bisa melihat tentang Princess Diana walau hanya di TV .....

Beliau mengatakan, bahwa kami diluar dari protokol resmi Kerajaan Inggris Raya, menjadikan mereka tidak mengijinkan mengirim foto dan tanda tangan ( aku meminta foto dan tanda tangannya ), tetapi mereka ,engirimkan postcard bergambar Princess Diana yg luar biasa cantik tanpa tanda tangan, khusus untukku !!! Bayangkan, aku seorang anak SD dari negara yg jauh dari Inggris Raya - mungkin juga mereka tidak tahu, dimana Indonesia - bisa mendapatkan sebuah 'memoriable' dari keluarga kerajaan Inggris Raya !!!!!

Waktu itu aku tidak memberitahukan tentang mengirim surat2ku kepada Princess Diana, dan ketika orang tuaku tahu bahwa aku mendapatkan balasan dari mereka, mereka heran, bagaimana aku bisa menulis surat dengan memakai bahasa Inggris padahal aku baru belajar bahasa Inggris sejak aku kelas 3 SD tahun 1979. Wah ..... mereka tidak tahu, jika aku ingin menggapai semua keinginanku, aku harus bisa! Konsep "The Power of Dream" sudah aku tanamkan sejak dini ......

Beberapa pose tatapan mata Princess Diana yg membuat aku 'jatuh cinta' kepadanya .....

Begitu aku mendapatkan balasan surat dari Princess Diana, aku mulai menulis surat2ku untuk banyak kepala2 negara ( lihat tulisanku Bermula dari Sahabat Pena, Aku 'Berteman' dengan Para Pembesar Banyak Negara ).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun