By Christie Damayanti
Perayaan Paskah di sebuah mal di Tangerang, Banten, di tandai dengan beberapa kegiatan. Salah satunya adalah menghias telur Paskah yg diikuti oeh anak2 SD di area sekitarnya. Kegiatan ini dimulai sejak awal April sampai tanggal 30 April 2011 dimana akan ada pengumuman untuk juara lomba. Dan pengerjaan telur2 Paskah ini hanya 1 hari, Jumat 29 April 2011 kemarin.
Kegiatan ini di sebut 'Eggciting Easter'. Telur2 paskah ini di pamerkan di Lobby Utama. Anak2 SD sekarang memang luar biasa. Banyak yg membuat tidak hanya menghias telur dengan memakai spidol atau memakai kertas2 berwara seperti anak2 SD jaman aku dulu, tetapi kreativitas mereka patut diacungi jempol !
Seperti si Kelinci Pink Berdasi Hitam ini, dari telur styrofom. Bahannya kain flanel dengan di bentuk bulat2 untuk baju yg berwarna putih-pink dengan dasi hitam ini. Pengerjaannya sangat halus untuk seorang anak SD kelas 5. Konsep si muka Kelinci ini tidak meniru dari muka2 kartun sejenisnya, tetapi sepertinya anak ini memang mempunyai konsep sendiri.
Lain lagi dengan kelinci Paskah yang ini. Anak ini menghias telurnya dengan spidol warna dan 'gliter' berwarna warni. Tetap terlihat menarik, bukan, walau tidak dengan bahan seperti si Kelinci Berdasi Hitam tadi.
Ada lagi telur Paskah yg dihias seperti seekor ayam putih, bukan berua telur asli, tetapi telur dari syroform. Bahan dasarnya dengan memakai kertas putih ditambah dengan bahan seperti kapas. Ayam putih ini dtemani oeh anak ayam yg berwarna kuning.
Disebelahnya, sebuah telur Paskah dengan tema 'Anak Domba Paskah' dengan bahan kaas putih yg digulung2 menyerupai bulu domba. Lucu sekali! Konsep ini sangat sederhana, tetapi terlihat 'elegan'. Tidak neko2, keseluruhan desain hanya berwarna putih. Ada 2 anak yg membuat Domba Kapas ini, tetapi kreatifitasnya berbeda, anak SD kelas 4 dan kelas 5.
Disebelahnya lagi, ada beberapa hewan2 ternak yg lebih kecil dibanding di Domba Kapas tadi. Ada Domba Putih, Babi Pink dan Sapi Abu2. Bahan dasar ini dengan memakai benang yg digulung2 di seluruh permukaan kulit telur Paskah ini. 'Peternakan' ini terdapat sebuah kandang dengan atap rumbia! Sangat kreatif, bukan?
Lain lagi dengan si Badut Ungu ini. Dengan konsep muka yg emang lucu, si Badut Ungu memakai rambut berbahan dasar benang berwara warni dengan wara2 dasar ungu. Dan si Badut ini di letakkan dengan muka yg sedikit miring, membuat kita terpengarah, bahwa anak ini memang mempunyai 'sense of art and humor' yg baik.
Beberapa telur dibuat dengan telur2 buatan dengan berahan dasar styroform. Ada lebah yg digulung2 benang berwarna hitam dan kuning dan lebah yg hanyak dicat berwarna hitam-kuning, sangat elegan dengan muka lebah yg khas dan sebuah latar belakang berwarna biru dan awan2 putih dari gumpalan2 kapas. Juga ada si Pinguin memakai 'baju' berwarna hitam-putih, khas pinguin.
Yang paling menarik adalah seekor burung hantu, si Paman Oul, di atas ranting. Konsepnya adalah memakai telur styroform dan permukaannya di lapisi dengan kain2 flanel berwarna biru dan coklat, dengan menyerupai kulit burung hantu! Indah sakali! Konsep muanya sangat artistik dan pengerjaannya spesial untuk anak berumur sekitar 10 tahun.
Juga konsep sebuah bunga dimana sebuah telur menjadi si Kepala Putiknya. Wah ..... konsep yg sangat luar biasa untuk seorang anak SD! Pengerjaannya juga spesial. Di atas si Kepala Putik, terdapat seekor kupu2 yg ingin menghisap madunya .....
Setangkai bunga dari bahan dasar telur styroform, di hias dengan pernak pernik dan terdapat juga kelopak bunga berwarna hijau. Hmmm ..... menarik! Dan ada lagi, sebuah buah atau seperti Buah Naga berwarna pink, sangat mempesona. Sebutir telur styroform yg dilapisi ain flanel pink membuat mata tertancap untuk memperhatikannya. Indah sekali .....
Ada yg lain dari yg lain, yaitu 2 pasang boneka memakai pakaian daerah Toraja dan Bali! Wuihhh ..... luar biasa! Telur2 itu di hias sebagai kepala dan pakaian nya dibuat langsung di mal ini! Sangat artistik dan 'sense of art' nya berjalan baik sekali .....
Keluarga Tikus ini juga menjadikan banyak pasang mata tidak melewatkan sesi ini. Mama Tikus Putih mempunyai 2 ekor anak Tikus Putih Kecil dan 1 ekon anak Tikus Hitam Kecil. Mereka tinggal di sebuah keranjang ber'lebel' si Berung Coklat .....
Si Mr.Smily ini berjingkrakan seperti si Telur Paskah yg selalu menari nari. Lihat saja, konsepnya sederhana, hanya berbahan dasar telur styroform, berhiasan wara warni dengan kajki tangan yang lincah, dan anak ini menempelkan si Mr.Smily ini seperti 'melayang' ..... kreatifitas yg patut dihargai .....
Tidak ada habis2nya aku mengagumi anak2 SD ini, yg berlomba menghias telur Paskah. Dan tidak cukup aku menuliskan satu demi satu dan detail telur2 berhias ini. Yg aku tulis hanya beberapa saja. Ada lebih dari 300 butir telur Paskah yg berhias untuk diperlombakan.
Yang jelas, kreativitas anak2 SD sekarang ini sangat membanggakan. Buah dari kreativitas adalah masa depan yg terbentang luas. Sekarang, kita harus selalu mendorong anak2 kita untuk bersemangat dan riang gembira menuju masa depan yang gilang gemilang .....
Maju terus anak2ku ..... Tuhan berkati !
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H