Aku dengan Con dan Carol orang tua angkatku dan Romanee, sahabatku dari Thailand, ber-BBQ membuat hotdog, sebelum angsa2 hitamku mulai 'menyerangku' .....
Setelah makan bersama, kami menuju tepi sungai 'Swan River' untuk membawa roti2 buat angsa2 hitamku.
Kami member makan angsa2 hitamku ditemani dengan bapak angkatku, Con Michilidis. Angsa2 hitamku selalu menyerbuku intuk meminta makan. Romanee tidak mau member makan karena takut. Memang, bila tidak biasa, mereka agak menakutkan, apalagi, paruhnya memang cepat mengambil makanan di tangan kita. Tetapi ini menyenangkan sekali .....
Biasanya, jika membbawa roti, burung2 camar pun sring mengikutinya. Mereka tidak saling serobot. Mereka selalu makan bersama, dan kami juga membawakan roti2 untuk camar2 tersebut. Dengan pemandangan yg indah, ber-piknik dengan keluarga dan hewan2 yg saling menyanyai, kita seperti di surga ..... nyaman dan damai sekali .....
Risetku memang kecil2an. Juga waktu seekor angsa hitamku membuat sarang, aku benar2 mengamati dengan serius, untuk melihat anak2nya menetas. Dia membuat sarang di atas air, di sungai Swan River. Berminggu2 aku minggu, tetapi sayang sekali, aku tidak tahu kapan menetasnya, tetapi yg jelas anak2nya sudah bisa berenang .....
Sarang seekor angsa hitamku diatas air dan anak2 angsa hitamku, yg aku terkejut bahwa ternyata anak angsa hitam berwarna putih ..... Duhhhh, cantik2 sekali, bukan .....???