By Christie Damayanti
[caption id="attachment_355825" align="aligncenter" width="543" caption="knvbclub.blogspot.com"][/caption]
Dari Rotterdam, bus wisata kami bergerak menuju Delft, kota kecil dan cantik, yang terkenal di dunia sebagai 'kota pelajar' dan kota menhasil keramik 'Blue Delft' yang sangat terkenal di dunia.
Rotterdam ke Delft tidak terlalu jauh, mungkin sekitar kurang dari 1 jam, dengan kecepatan rata2 sekitar 2x kecepatan bus di Indonesia, karena jalanannya yang mulus dan tanpa hambatan sama sekali. Rotterdam kami tinggalkan, tetapi Delft pun tidak kalah menariknya!
Sejauh mata memandang, dari bus kami hanya padang rumput nan hijau. Rumah2 memang ada, nun jauh disana, ketika kami sudah di luar kota. Pun, 'barrier kaca' tetap banyak terdapat disana jika jarak antara jalan raya dengan bangunan ( mungkin ) kurang dari sekian meter. Selebihnya, padang rumput hijau, dengan banyak sapi2 Belanda yang terkenal dengan susunya yang enak, dan biri2 merumput disana.
Aku menatap rerumputan hijau. Pikiranku melayang. Sebenarnya, sawah2 hijau di Indonesia tidak kalah hijaunya. Jika tanaman padi masih muda, sejauh mata memandang, hanya hijau ... hijau ..... dan hijau .....
Sapi2 gemuk, biri2 bahkan kuda2 pun merumput .....
Lihat tulisanku :
Hijau Bumi Indonesia Kita, (Semoga) Masih Bisa Diselamatkan