Menurut informasi beberapa narasumber yaitu warga sekitar, alangkah baiknya datang pada hari-hari weekend agar ramai dan pulang sebelum pukul 15.00 WIB dikarenakan air laut naik dan biasanya membuat banjir daerah pesisir pantai.
Saya menyarankan wisatawan baru mendatangi tempat ini menggunakan kendaraan pribadi, dikarenakan susahnya akses antar jemput via transportasi online. Atau wisatawan bisa berjalan kaki bertemu ojek offline yang biasanya mangkal di depan pintu masuk pantai ini.
Asyiknya Santap Ikan Bakar Sambil Melihat Pemandangan Laut !
Selama menikmati indahnya laut Pantai Randusanga, wisatawan juga bisa membeli makanan dan minuman yang dijual di area pantai ini. Mulai dari cemilan seperti tempe mendoan panas, es teh dan sebagainya. Untuk harga masih tergolong sama pada umumnya kok.
Saya dan Ibu menyempatkan istirahat dengan duduk di pondokan yang semuanya alhamdulillah disediakan gratis sambil menikmati lezatnya ikan bakar segar dan es degan yang dijual di sekitar pantai ini. Makan ikan segar ditemani view laut, tentu menambah kelezatan makanan ini. Siapkan uang cash ya, Kompasianers.
Monumen Juang 45
Teruntuk kalian yang biasa jogging pagi dan sore, juga biasa menyempatkan main ke taman yang aman bersama anak-anak, saya sarankan berkunjung ke Monumen Juang 45 Brebes ini.
Disini disediakan track jalan santai yang cukup luas dan aman. Ada banyak tempat duduk aman. Ada juga beberapa fasilitas bermain anak-anak seperti ayunan, jungkat-jungkit, dan perosotan yang letaknya jauh dari jalan raya.
Selain itu, beberapa pedagang juga menjajakan mainan anak seperti mewarnai gambar, trampolin, dan mobil remot.
Di sekitar taman ini juga ada kafe yang menyediakan varian kopi dengan biji kopi asli, warung makan, jajanan pinggir jalan yang murah meriah. Di hari biasa sore hari tempat ini juga cukup ramai kok. Gimana? Asyik kan.
Ayo Beli Telur Asin!
