Mohon tunggu...
Reinhard Hutabarat
Reinhard Hutabarat Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penikmat kata dan rasa...

Menulis untuk senang-senang...

Selanjutnya

Tutup

Balap Pilihan

Lewis Hamilton Taklukan Silverstone untuk Keenam Kalinya

16 Juli 2019   17:13 Diperbarui: 16 Juli 2019   17:26 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lewis Hamilton berjaya di Silverstone, sumber: Bola.net

Tak lama kemudian Antonio Giovinazzi melintir ke luar lintasan, meninggalkan banyak debries di lintasan. SC (Safety Car) kemudian keluar sembari petugas membersihkan lintasan. Momen ini segera dimanfaatkan Vettel dan Hamilton masuk pit untuk mengganti ban. Strategi ini ternyata sangat jitu. Keluar pit, Hamilton menjadi yang terdepan sedangkan Vettel kini nomer tiga!

Tak lama kemudian Leclerc dan Verstappen masuk pit untuk kedua kalinya. Kali ini Verstappen masuk pit lebih dahulu, sedangkan Leclerc satu lap kemudian. Untuk kedua kalinya Leclerc "dikadalin" di pit. Keluar dari pit sekali lagi Leclerc harus melihat bokong Verstappen! Lewat radio Leclerc berseru dengan heran kepada timnya, "Bagaimana kita sampai bisa kehilangan posisi?"

Setelah SC keluar dari lintasan, persaingan Leclerc dan Verstappen terus berlanjut dan tetap intens. Namun laju mobil Verstappen kini semakin oke. Setelah berhasil menjauh dari Leclerc, Verstappen kemudian berhasil melewati rekan setimnya, Pierre Gasly. Kini Verstappen fokus untuk mengejar Vettel. Pada lap ke-37 di tikungan Stowe, Verstappen pun akhirnya berhasil melewati Vettel.

Tak rela dimadu, eh diasapi, Vettel kemudian balik menekan Verstappen. Menjelang tikungan Vale, Verstappen yang berada ditengah lintasan melakukan pengereman. Vettel yang berada tepat di belakang Verstappen hakulyakin kalau Verstappen akan melakukan gerakan ke kiri atau ke kanan untuk menutup ruang geraknya. Karena itu Vettel melakukan late-brake dan tetap di jalur tengah untuk mendahului Verstappen di tikungan tersebut.

Untung tak dapat diraih malang tak dapat ditolak. Verstappen ternyata tetap di tengah! Vettel sudah melakukan pengereman keras yang membuat bannya terkunci dan meluncur deras menyundul bokong Verstappen. Keduanya terlempar keluar lintasan, tapi masih dapat melanjutkan balapan. Tak lama kemudian Vettel masuk pit untuk mengganti sayap depan mobilnya, lalu dijatuhi penalti 10 detik.

Momen ini kemudian dimanfaatkan Leclerc untuk mengunci podium tiga setelah sebelumnya berhasil mengasapi Gasly. Verstappen sendiri mengunci posisi lima di depan pebalap McLaren, Carlos Sainz Jr. Lalu ada Ricciardo, Raikkonen, Kvyat dan Nico Hulkenberg untuk melengkapi 10 pebalap terdepan.

Usai balapan Hamilton kemudian mengaku kepada publik, telah mengabaikan instruksi dari Mercedes. Pada balapan ini Hamilton menerapkan strategi satu pitstop dengan memakai ban medium pada awal balapan (untuk memperpanjang waktu masuk pit) Setelah itu baru memakai ban kompon Hard. Beberapa lap menjelang balapan, jarak Hamilton dengan Bottas sudah lebih dari 21 detik.

Perintah dari tim keluar agar Hamilton masuk pit untuk mengganti ke ban soft, karena secara teori Hamilton masih bisa melakukan pitstop kedua tanpa kehilangan posisi. Akan tetapi Hamilton mengabaikannya dan memilih bertahan di lintasan saja karena yakin ban cukup aman berlaga hingga akhir balapan. Pada akhirnya Hamilton memenangkan balapan di kandang sendiri ini sekaligus juga menorehkan fastest lap.

Bravo untuk Hamilton dan Mercedes

Bravo juga untuk Leclerc dan Verstappen

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Balap Selengkapnya
Lihat Balap Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun