Sesampai di rumah, Butet lalu menceritakan apa yang dilihatnya di bioskop tadi kepada mamaknya. Ini adalah kedua kalinya Butet melihat bapaknya berduaan bersama tante Santy. Mamaknya lalu tersenyum sambil berbisik dalam hatinya, "Awas kau ya pak Butet..."
Lalu sang mamak berkata kepada Butet, "Butet nanti saja kau ceritakan yang lengkap setelah bapakmu pulang ya, nah sekarang pergilah kau mandi dulu.." Butet lalu mandi.
Tak lama kemudian pak Butet pulang. Mamaknya segera memanggil Butet. "Coba kau ceritakan dulu Butet cerita kau tadi sama bapakmu ini..."
Butet lalu menceritakan semuanya. Bapaknya hanya terdiam saja. Wajahnya kemudian terlihat pucat dengan mata nanar dan bibir gemetar...
"Kayak mana tadi Butet tante Santy itu..." tanya mamaknya dengan geli.
"Iya mak, bapak tadi memangku dan memeluk tante Santy, persis kayak om Anton memangku dan memeluk mamak waktu di ruang tamu bulan lalu itu.."
Mendengar penuturan Butet itu, bapak dan mamak Butet seketika menjerit, kemudian terjatuh, lalu pingsan...
Melihat bapak dan mamaknya pingsan, Butet lalu menjerit dan menangis sekuatnya. Jeritan Butet itu terdengar oleh pak RT, tetangga persis di depan rumah Butet. Pak RT kebetulan sedang duduk di teras rumahnya bersama tante Marta yang mau mengurus perpanjangan KTP. Butet lalu menceritakan semuanya kepada pak RT. Tapi tak lama kemudian pak RT menjerit, kemudian terjatuh, lalu pingsan...
Ternyata tante Santy adalah istri pak RT.....
Tante Marta kemudian datang tergopoh-gopoh ketika mendengar jeritan pak RT. Butet lalu menceritakan semuanya kepada tante Marta . Tapi tak lama kemudian, tante Marta menjerit, kemudian terjatuh, lalu pingsan...
Ternyata om Anton adalah suami Tante Marta .....