Mohon tunggu...
choirunisah
choirunisah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

baca novel, nonton movie, bersepeda.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Faktor Keberhasilan Dakwah

3 Juni 2024   18:26 Diperbarui: 3 Juni 2024   18:37 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


 Oleh: Syamsul Yakin & Choirunisah
 Selaku Dosen dan Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Faktor-faktor keberhasilan dakwah meliputi berbagai aspek. Misalnya, pemanfaatan teknologi dan keakuratan memilih pendekatan, strategi, dan metode dakwah. Namun, dalam konteks praksis, pengembangan retorika dakwah juga sangat penting.

Untuk mengembangkan retorika dakwah, baik lisan maupun tulisan, minimal harus diperhatikan tiga hal. Pertama, harus menggunakan bahasa baku atau standar, seperti bahasa Indonesia yang sesuai dengan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Bahasa baku umum digunakan dalam forum resmi. Namun, dapat dijadikan selingan bahasa asing untuk memberikan keyakinan kepada audiens, serta bahasa gaul untuk mengajak audiens lebih dekat.

Kedua, informasi yang disampaikan harus berbasis data, yaitu fakta yang belum diolah. Data dapat berupa simbol, angka, dan kata-kata. Materi atau tema yang disampaikan harus berdasar fakta yang dapat diverifikasi bersama-sama.

Ketiga, informasi yang disampaikan harus berbasis riset, yaitu penelitian yang dimulai dari mengumpulkan data, menganalisis, dan membuat kesimpulan. Hasil riset yang dapat dikutip misalnya tentang jumlah penduduk Indonesia, perbandingan laki-laki dan perempuan, pendidikan, pendapatan per kapita, dan lain-lain.

Pengembangan retorika dakwah seperti ini dipandang sebagai salah satu faktor keberhasilan dakwah yang umum, seperti pemanfaatan teknologi dan keakuratan memilih pendekatan, strategi, dan metode dakwah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun