Beruntung, pemerintah sudah mulai berbenah. Dalam beberapa tahun terakhir, UN tidak lagi menjadi satu-satunya penentu kelulusan. Evaluasi siswa kini mencakup berbagai aspek, seperti ujian sekolah, nilai rapor, dan aktivitas non-akademik. Bahkan, sejak pandemi, UN resmi diganti dengan Asesmen Nasional (AN).
AN membawa angin segar bagi dunia pendidikan. Fokusnya bukan lagi pada mengejar nilai, melainkan mengukur literasi, numerasi, dan karakter siswa. Metode ini lebih manusiawi karena tidak memberikan tekanan berlebihan pada siswa. Namun, tantangannya tetap ada: bagaimana implementasi AN ini bisa merata di seluruh daerah.
Tips agar Ujian Tidak Menjadi Beban
Sebagai siswa, ujian seharusnya dipandang sebagai tantangan, bukan ancaman. Berikut beberapa tips agar ujian, termasuk UN atau AN, tidak menjadi beban:
Persiapan yang Matang
Belajar sedikit demi sedikit setiap hari jauh lebih efektif daripada belajar semalam suntuk. Anggap saja belajar itu seperti mengisi tabungan. Kalau menabung rutin, hasilnya akan terasa di akhir.Manajemen Waktu
Jangan terlalu sibuk belajar hingga melupakan istirahat. Otak kita juga butuh waktu untuk memproses informasi. Luangkan waktu untuk berolahraga, bermain, atau sekadar bersantai.Dukungan Sosial
Orang tua, guru, dan teman memiliki peran besar dalam menciptakan suasana belajar yang nyaman. Dukungan moral dari orang-orang terdekat bisa menjadi motivasi besar bagi siswa.Ubah Pola Pikir
Daripada fokus pada hasil, cobalah menikmati proses belajar. Ingat, ujian hanyalah salah satu cara untuk mengukur kemampuan, bukan penentu segalanya.
UN Bukan Akhir dari Segalanya
Pada akhirnya, kita perlu mengubah cara pandang terhadap UN atau ujian sejenis. Pendidikan bukanlah perlombaan untuk mendapatkan nilai terbaik, melainkan perjalanan untuk menggali potensi diri.
Bahkan, banyak tokoh sukses yang tidak memiliki nilai akademik tinggi, tetapi mampu membuktikan diri di dunia nyata. Misalnya, Albert Einstein pernah dianggap "lambat belajar" oleh gurunya. Namun, siapa sangka, ia justru menjadi salah satu ilmuwan terbesar sepanjang sejarah.