Mohon tunggu...
Chofifa Tur rohma
Chofifa Tur rohma Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa universitas negeri malang

Hobi menulis artikel

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Tilik Mburi Wisata Paberik Goela Watoetoelis dan Tjandi Baru

27 Desember 2023   22:59 Diperbarui: 27 Desember 2023   23:04 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perjalanan Tilik Mburi (Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Malang - Tilik Mburi adalah salah satu program yang diadakan oleh Rumah Budaya Malik Ibrahim Sidoarjo. Kegiatan yang dilakukan berupa program wisata untuk menelusuri pabrik gula yang berada di Sidoarjo. Kegiatan ini dilakukan pada tanggal 15 Oktober 2023 yang memiliki tujuan tour ke pabrik gula Candi Baru dan pabrik gula Watu Tulis. Program ini dihadiri oleh berbagai partisipan yang ingin mengetahui tentang sejarah kedua pabrik gula tersebut. Dengan biaya kontribusi sebesar 75 ribu. 

Kegiatan Tilik Mburi ini juga diikuti oleh mahasiswa magang dari Universitas Negeri Malang. Dalam kegiatan ini mahasiswa magang ditugaskan untuk menjadi panitia selama pelaksanaan kegiatan, Hal yang ditugaskan kepada mahasiswa magang adalah mengawal dan menjadi pemandu selama perjalanan. Pemateri yang di undang untuk menceritakan sejarah pabrik gula Candi Baru dan Watu Tulis adalah Abdul Rosyid Al-Amin yang berasal dari Dinas perpustakaan dan kearsipan kota Sidoarjo.

Pabrik Gula Watu Tulis (Sumber : Dokumentasi Pribadi)
Pabrik Gula Watu Tulis (Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Rute pertama dari program wisata ini adalah pabrik gula Watu Tulis. Pabrik Gula Watoetoelis didirikan pada tahun 1838 oleh perusahaan milik Belanda yang bernama NV Cooy dan Coster Van Voor Hout yang berkantor di Surabaya. Pada masa penjajahan Jepang, pabrik-pabrik gula di Indonesia dikuasai oleh Jepang, kemudian setelah Perang Dunia II kembali lagi menjadi perusahaan milik Belanda. Pada tanggal 10 Desember 1957 berdasarkan keputusan Penguasa Militer Tertinggi Menteri Pertahanan No. 1053 PMT 1957 tertanggal 9 Desember 1957 dan berdasarkan Undang-Undang N0. 186 tahun 1956 tentang Nasionalisasi, bahwa semua perusahaan milik Belanda dikuasai oleh Pemerintah Republik Indonesia. Setelah mengalami berbagai macam proses, maka pada tanggal 3 Desember 1973 atas pertimbangan PNP XXI dan PNP XXII digabungkan menjadi Perseroan Terbatas Perkebunan atau PT. Perkebunan XXI-XXII Persero, kemudian pada tanggal 8 Agustus 1996 berubah menjadi PT.Perkebunan Nusantara X Persero.

Pabrik Gula Candi Baru (Sumber : Dokumentasi Pribadi)
Pabrik Gula Candi Baru (Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Rute selanjutnya dari program wisata Tilik Mburi adalah pabrik gula Candi Baru. Pabrik gula ini terletak di Jl. Raya Candi No.10, Kec. Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo. Pabrik ini didirikan oleh The Goan Tjing pada tahun 1832 dengan nama "NV Suiker Fabriek Tjandi". Pada tanggal 21 Oktober 1911, Kapitan Tjoa Tjwan Bing membeli perusahaan ini. Pada saat itu, perusahaan ini telah dapat menggiling 7.500 kuintal tebu per hari. Perusahaan ini sempat berhenti menggiling tebu pada tahun 1941, namun pada tahun 1950, perusahaan ini kembali dioperasikan oleh warga negara Belanda. Pada awal dekade 1960-an, perusahaan ini dinasionalisasi dan diletakkan di bawah PNP XXII (kini PTPN X). Nama perusahaan ini juga diubah menjadi "PT Pabrik Gula Tjandi". Pada tahun 1963, sebagian saham perusahaan ini dijual ke Wirontono Bakrie, dan pada tahun 1972, seluruh saham perusahaan ini telah dijual ke Wirontono Bakrie dan keluarganya. Pada tahun 1975, kapasitas giling perusahaan ini ditingkatkan menjadi 12.500 kuintal tebu per hari, dan pada tahun 1981, kembali ditingkatkan menjadi 15.000 kuintal tebu per hari. Pada tahun 1991, pengelolaan perusahaan ini dititipkan ke Rajawali Nusantara Indonesia (RNI), dan setahun kemudian, RNI resmi membeli mayoritas saham perusahaan ini.

Program wisata Tilik Mburi ini dapat membawa manfaat bagi seluruh partisipan termasuk mahasiswa magang, hal tersebut bermanfaat karena kami mendapatkan wawasan baru mengenai pabrik gula yang telah berdiri sejak masa Hindia Belanda di kegiatan ini kami berkesempatan masuk ke dalam pabrik gula dan melihat kondisi sekitar pabrik gula.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun