Mohon tunggu...
Ocvi
Ocvi Mohon Tunggu... Ibu Rumah Tangga -

A housewife who currently living her simple life in Japan

Selanjutnya

Tutup

Nature Artikel Utama

Pusingnya Mengurus Pembagian Sampah di Jepang

9 Maret 2019   10:00 Diperbarui: 9 Maret 2019   15:47 1420
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pembagian keranjang sampah, botol gelas dan kaleng (sumber: dokumentasi pribadi)

Saya lihat di Indonesia juga mulai terdapat beberapa tempat sampah yang dibagi sesuai dengan jenis sampahnya. Ada yang dibagi menjadi sampah organik dan anorganik. Pertanyaannya adalah apakah pelaksanaan pembagian sampah tersebut sudah berjalan baik di masyarakat? 

Jujur kadang saya sendiri juga bingung kalau ada tempat sampah seperti itu buang sampah A ke yang organik atau anorganik ya? Fasilitas pembuangan sampah sudah ada, yang perlu ditingkatkan lagi adalah sosialisasi ke masyarakatnya.

Di Jepang setahun sekali mereka akan mengirimkan buletin jadwal pembuangan sampah dan bagaimana pembagian jenis sampah. Selain itu, hampir di semua produk Jepang mereka memberikan tanda pada kemasan, yang menunjukkan barang ini nantinya masuk ke kategori sampah apa. 

Jadi yang berperan tidak hanya pemerintah, tapi dari seluruh produsen barang, dan juga lapisan masyarakat. Bukannya membandingkan-bandingkan, tapi hanya sekedar membagikan pengetahuan baru dan mungkin cara seperti ini bisa diadopsi untuk pengelolaan sampah di Indonesia yang lebih baik.

Salam hangat :)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun