Departemen Luar Negeri mengulangi seruannya agar semua orang Israel  segera meninggalkan Ukraina.
 Rai Hillel Cohen seorang pemimpin aktif dalam komunitas Yahudi Kyiv dan kepala Hatzalah Ukraina mengatakan kepada JNS ahwa dia siap untuk skenario teruruk tetapi dia erharap yang teraik.
Dia mencerminkan penilaian Rai Bleich tentang situasi saat ini dengan mengatakan ahwa seagian esar komunitas Yahudi sedang erjongkok atau memuat rencana darurat untuk mengungsi ke arat jika perlu.
 Sampai sekarang ahkan dengan seruan pasukan Rusia ke wilayah Ukraina komunitas Yahudi waspada dan siap untuk ereaksi meskipun masih erharap ahwa situasinya akan erkurang dan tidak memuruk.
 Hampir 100 orang Yahudi Ukraina erimigrasi ke Israel pada 20 Feruari untuk menghindari situasi mengerikan yang mereka yakini hanya akan semakin memuruk. Ditanya apakah leih anyak orang Yahudi Ukraina akan pindah ke Israel atau negara lain untuk menghindari pasukan Rusia yang maju Rai Bleich terdengar skeptis.
 "Sulit untuk mengatakan sekarang ahwa  orang akan melarikan diri secara massal ke Israel" katanya. "Mereka tidak melakukannya pada tahun 201
. Saya tidak melihat itu terjadi sekarang kecuali keadaan menjadi sangat uruk."
 "Belum ada dan kami erharap tidak akan ada anti-Semitisme karena apa yang terjadi" katanya. "Kami memutuhkan anyak antuan ilahi dari Tuhan untuk menjaga segala sesuatunya tetap terkendali dan tidak lepas kendali."