Kerja keras adalah perjalanan yang penuh dedikasi dan komitmen yang sangat begitu tinggi untuk mencapai segala keinginan ataupun impian, dimana usaha dan doa terus dilakukan dengan segala pengorbanan untuk terus berjuang meraih tujuan yang di inginkan. Dengan setiap tantangan dan kegagalan yang dihadapi juga diatasi, hal ini juga bukan hanya untuk meraih yang kita inginkan tapi kerja keras juga adalah suattu proses pembentuk karakter diri kita sendiri.
Karakter kerja keras sendiri menurut Kemendiknas (2010) adalah perilaku yang mewujudkan upaya sungguh-sungguh dalam menghadapi berbagai hambatan belajar dan tugas dengan sebaik-baiknya. sikap kerja yang penuh dengan motivasi (semangat) untuk mendapatkan apa yang dicita-citakan.
Bekerja merupakan suatu kewajiban bagi setiap individu atau orang untuk memperoleh keberhasilan. Tanpa bekerja, manusia tidak akan pernah memperoleh apa yang diharapkan. Kerja keras sendiri memiliki arti bahwa pekerjaan dikerjakan dengan sungguh-sungguh tanpa mengenal lelah atau berhenti sebelum target tercapai.
Perspektif generasi Milenial & generasi Z terhadap kerja kerasÂ
Generasi milenial menuturkan, "Kerja keras bagi saya generasi milenial adalah perjalanan yang lebih dari sekadar mencari uang; ia menjadi proses pembelajaran dan pencarian diri yang mengajarkan kita pentingnya keseimbangan antara kerja dan kehidupan, serta bagaimana pengalaman dan keterampilan yang didapat dapat membimbing saya ke pemberdayaan diri yang lebih berarti. Namun, menurut saya sebagai milenial, gen z bisa lebih aware tentang pemberdayaan diri dan memaksimalkan segala perubahan teknologi yang ada.." ujarnya.
Sedangkan menurut gen Z menuturkan bahwa, " Menurut saya, kerja keras itu adalah usaha yang dilakukan dengan sungguh-sungguh dan konsisten untuk mencapai tujuan tanpa memaksakan diri. Kita tetap harus tahu batasan dan pentingnya istirahat agar kehidupan tetap seimbang. Jadi, kerja keras bukan hanya tentang pencapaian, tetapi juga tentang menjaga kesehatan mental dan fisik kita, Kami lebih menyukai fleksibilitas, seperti remote atau hybrid work, dan lebih mengutamakan hasil ketimbang jam kerja." tutur generasi Zilenial.
Ciri -ciri :Â
Ciri-ciri dari kerja keras dapat diidentifikasi dalam berbagai aspek perilaku, sikap, dan hasil yang dicapai. Berikut adalah beberapa ciri khas dari individu yang menunjukkan kerja keras:
- Komitmen
Individu yang bekerja keras pasti akan menunjukkan komitmen yang tinggi terhadap tujuan mereka. Memiliki tekad yang sangat besar dalam menyelesaikan tugas hingga tuntas, meskipun menghadapi tantangan.
- Disiplin
Mereka memiliki kemampuan untuk menjaga rutinitas dan mengikuti jadwal yang telah ditetapkan. Disiplin dalam mengelola waktu dan sumber daya sangat penting dalam kerja keras.
- Ketahanan
Kerja keras sering kali melibatkan mengatasi rintangan dan kegagalan. Individu yang bekerja keras tidak mudah menyerah, tetapi sebaliknya, mereka bangkit kembali dan belajar dari pengalaman tersebut.
- Fokus
Mereka yang bekerja keras memiliki ciri dengan mampu mengalihkan perhatian dari gangguan dan tetap fokus pada sesuatu yang sedang dikerjakan. Kemampuan untuk berkonsentrasi tinggi sangat penting dalam mencapai hasil yang diinginkan.
- Ketekunan
Mereka yang bekerja keras pasti akan menunjukkan ketekunan untuk terus menyelesaikan tugas yang sulit hingga selesai, meskipun ada rasa jenuh atau frustrasi. Ketekunan adalah kunci untuk mencapai tujuan jangka Panjang.
- Kreativitas
Individu yang bekerja keras selalu mencari solusi kreatif untuk masalah yang sedang mereka hadapi. Mereka bersedia berpikir di luar kebiasaan ataupun melakukan brainstorming untuk menemukan cara baru dalam menyelesaikan tugas dan tantangan yang dimilikinya.
Manfaat :Â
Adapun manfaat dari Kerja keras yang signifikan bagi individu dan masyarakat secara keseluruhan. Berikut adalah beberapa manfaat utama dari kerja keras :
1. Â Mencapai Tujuan dan Impian, Kerja keras adalah kunci untuk mencapai tujuan pribadi dan profesional. Dengan usaha yang tekun, individu dapat mengubah impian dan cita-citanya menjadi kenyataan.
2. Peningkatan Keterampilan dan Pengetahuan, melalui kerja keras, individu selalu mendapat kesempatan untuk belajar dan   mengembangkan keterampilan baru.  Â
3. Â dapat meningkatkan rasa percaya diri. Individu merasa bangga dan puas atas pencapaian yang mereka dapatkan
4. Kemandirian Keuangan, Kerja keras selalu berhubungan dengan kestabilan keuangan. Seseorang dapat memperoleh penghasilan yang lebih baik, untuk mempersiapkan masa depan.
5. Kesempatan untuk Karir yang Lebih Baik, Usaha keras dapat membuka peluang, penghasilan yang lebih tinggi, dan posisi yang lebih baik di lingkungan kerja.Â
6. Memperoleh Penghargaan dan Pengakuan
Usaha keras yang menghasilkan kinerja yang baik dapat menghasilkan penghargaan, baik dari perusahaan atau komunitas. Ini memberikan sebuah pengakuan pada dedikasi individu.
Contoh dari bentuk Kerja Keras :Â
- Seseorang yang bekerja, sambil belajar untuk mendapatkan sertifikasi ataupun bahkan mengejar suatu gelar untuk memudahkan kehidupan di masa depannya, tentu mereka harus mengikuti kelas kuliah malam ataupun bahkan mengikuti  seminar di akhir pekan di waktu istirahatnya. Hal itu dilakukan untuk meningkatkan keterampilan dan juga pengetahuan nya untuk mencapai impian dan tujuannya dalam hidupnya hingga mendapatkan gelar tersebut.
- Wanita dan Laki-laki yang merasa tidak percaya diri atas dirinya karena penampilannya sendiri memutuskan untuk mengubah pola hidup dan juga penampilannya. Ia mulai pergi ke gym atau bahkan sekedar melakukan workout dirumah setiap hari. Meskipun awalnya merasa sangat begitu kesulitan. Dengan mengingat tujuan awal ia semakin konsisten dan disiplin dalam melakukannya. Setelah beberapa bulan hasil mulai terlihat : tubuhnya menjadi lebih berotot dan energinya meningkat. Dalam kurun waktu kurang lebih satu tahun ia bercermin dan ia bangga atas pencapaian "body-goals"-nya, karena kerja kerasnya telah membuahkan hasil.
- Kesimpulan
Kerja keras adalah suatu kunci bagi setiap individu untuk mencapai keberhasilan dan kesuksesan yang sempurna. Dengan bekerja keras kita dapat mencapai kualitas dan kuantitas dalam bekerja. Ini berarti melibatkan doa dan usaha yang sungguh-sungguh yaitu dengan disiplin,ketekunan, ketahanan, komitmen yang tinggi,dsb. Individu yang bekerja keras juga memiliki kemampuan untuk belajar dari kegagalan dan tidak pantang menyerah dalam menghadapi tantangan yang ada. Manfaatnya yang juga sangat signifikan, mulai dari meraih pencapaian impian ataupun tujuan, hingga kemandirian finansial secara percaya diri dan peluang karier yang lebih baik. Dengan kerja keras setiap individu dapat mencapai keberhasilan dan kesuksesan tujuan yang sempurna dan juga berarti.
- Referensi : Kemendiknas. (2010). Pedoman Penguatan Karakter Kerja Keras. Jakarta: kementrian Pendidikan Nasional. Â
                  Artikelpendidikan.id Kerja Keras: Kunci Menuju Kesuksesan ( Jul 29, 2023 )
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H