Mohon tunggu...
Chika Gianistika
Chika Gianistika Mohon Tunggu... Dosen - Lecturer, Trainer, Researcher, Writer

Seorang yang memiliki prinsip hidup eudemonisme dengan paradigma stoikisme.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Bahagialah, Sebelum Bahagia Itu Dilarang!

25 Maret 2024   17:33 Diperbarui: 26 Maret 2024   11:10 218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam terminologi Plato, kenikmatan dibagi menjadi dua macam. Nikmat karena kebutuhan terpenuhi yang dimana nikmat ini bersifat sementara dan nikmat yang lebih hakiki yang durasi kenikmatannya berlangsung lebih lama. Nikmat yang hakiki ini adalah nikmat yang tidak bergantung pada perubahan fisik.

Nah, jadi kata Plato, 

"Carilah nikmat yang ticak bergantung pada fisik. Carilah nikmat atau kebahagiaan yang tidak butuh sesuatu di luar dirimu. Kebahagiaan itu cuma butuh dirimu. Kebahagiaan itu cuma butuh jiwamu. Bergantunglah pada nikmat bahagia yang seperti itu."

Kembali lagi pada kata-kata Al Farabi,

"Tuhan menciptakan manusia untuk bahagia. Jika mudah galau, maka kamu melecehkan Tuhan."

Maka, berbahagialah. Sebelum bahagia itu dilarang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun