Komunikasi terbuka dengan guru dan pengelola SB Kampung Pandan melalui pertemuan mingguan memberi kami pemahaman yang lebih baik tentang kebutuhan dan harapan mereka. Ini memungkinkan kami untuk lebih baik menyesuaikan metode pengajaran kami agar sesuai dengan nilai-nilai dan norma-norma yang dihormati oleh komunitas.
Dengan suksesnya minggu pertama, kami melihat ke depan dengan semangat untuk melibatkan lebih banyak anak-anak dalam kegiatan seni bela diri ini. Kami berencana untuk mengadakan pertunjukan atau pameran seni bela diri sebagai cara untuk memperkuat keterlibatan komunitas dan membangun kebanggaan dalam warisan seni bela diri Malaysia.
Minggu pertama PPM KKN PkM Internasional Angkatan 10 kami di Malaysia telah memberikan pengalaman yang mendalam dan berkesan. Pengajaran Tapak Suci tidak hanya membuka mata kami terhadap seni bela diri tetapi juga menghubungkan kami secara emosional dengan anak-anak dan komunitas setempat.
Tantangan yang kami hadapi selama minggu pertama membawa pembelajaran berharga dalam adaptasi dan komunikasi lintas budaya. Kami berkomitmen untuk terus memberikan kontribusi positif dan membangun hubungan yang kuat dengan komunitas Malaysia selama sisa masa magang kami. Keberhasilan minggu pertama memberikan fondasi yang kuat untuk perjalanan kami ke depan, dan kami bersemangat untuk melihat dampak positif yang akan terus berkembang seiring berjalannya waktu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
