Niat baik Presiden Jokowi untuk memenuhi janjinya memberikan Kartu Pra Kerja,  ternyata membuahkan yang tidak diharapkan dengan "musibah" yang terjadi dalam pelaksanaannya. Ada persoalan di sekeliling  Presiden yang diduga "membelokkan" niat baik Presiden, untuk kepentingan korporasi, kelompok, bisnis, politik bahkan juga untuk menggalang kekuasaan agar tetap eksis.
Kita berharap KPK bekerja secara profesional, tidak perlu ber 'heboh" ria. Bergerak dalam senyap. Supaya rakyat dapat terfokus menghadapi peperangan melawan Covid-19, dengan senjata PSBB nya. Presiden Jokowi memantau terus-menerus kerja KPK ini. Dan  pada waktunnya DPR Komisi III akan memanggil kembali Pimpinan KPK, atas progress tindak lanjut yang sudah dilakukan.
Mari kita tunggu di rumah saja perkembangannya, sambil baca Qur'an, kurangi nonton TV supaya jangan stress dengan  berita covit-19, dan Sholat 5 waktu berjamaah, sambil memperbaiki bacaan sholat kita, menambah hafalan ayat-ayat pendek, supaya mantap jadi Imam Sholat.  Amiin.
*) Pemerhati Kebijakan Publik-Dosen FISIP UNAS
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H