Mohon tunggu...
Sirilus
Sirilus Mohon Tunggu... Guru - pencinta budaya terutama budaya Manggarai dan filsafat. Juga ingin studi antropologi.

Saya ingin mengajak kaum muda untuk melestarikan budaya kita. Ini adalah harta kekayaan kita yang berharga. Saya juga peduli dengan peristiwa yang terjadi di masyarakat. Untuk itu subscribe chanel youtube saya :motivasi hidup . Chanel ini berisi musikalisasi puisi dan video mengenai budaya dan daerah wisata.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Mabuk

11 November 2023   22:24 Diperbarui: 11 November 2023   22:26 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.radarsampit.com/

Mabuk

Luasnya lautan tak mampu dipikirkan

Dalamnya hati tak mampu diukur

Satu tetes air keras alcohol

Mengukur

Sedalam-dalamnya

Akankah mereka sedang mabuk

Di ruangan itu bertumpukan alkoholkah

Hingga mereka mabuk-mabukan

Mengombar ambik berkas-berkas

Terkadang kemarin, hari ini dan besok berbeda

Sesuka hati

Inilah pemabuk

Berfantasi seolah punya kehebatan

Wahai penguasa negeri

Stop bermabukan

Diruangan bersih

Jangan kotorkan dengan muntah-muntah

Jika ingin bernarasi

Kusiapkan sehelai kertas

Jika ingin berbicara

Kusiapkan pangung drama

Bukan mabuk

Untuk mengonta-ganti

Hingga membuat

Banyak orang kecil ikut bermabukan di jalan

Macet dan macet

Karena banyak yang mabuk

Dari botol yang sama si pemabuk ruangan

Aku terlambat kian hari takut melintasi pemabuk

Hentikan sandiwara dengan mabuk

Mari berwaras

Dengan kegilaan

intelektual

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun