Dijelaskan pula bahwa panitia telah melakukan rekrutmen terbuka dengan menyebarkan informasi rekrutmen di masing-masing fakultas di Unipa (Universitas Papua) dan beberapa perguruan tinggi lain di Manokwari termasuk melalui media sosial Facebook dan WhatsApp.
Menurutnya, Opas sendiri memiliki makna dimana mahasiswa baru atau calon penghuni asrama dapat saling mengenal kehidupan keluarga baru di Asrama Serui Manokwari.
"Kegiatan Opas ini juga sangat identik dengan berbagai acara khusus yang akan menjadi kenangan tersendiri bagi calon penghuni baru yang masuk ke asrama," ungkapnya.
Metu Pawa menambahkan bahwa pada masa pra-opas, para calon penghuni baru ini akan mengikuti program-program pilihan antara lain talkshow, seminar, games, dan yel-yel.
"Atribut Opas mulai dari name tag, topi, kaos kaki dan atribut lainnya ditentukan oleh panitia. Mereka [calon penghuni] diharapkan kompak dengan teman-teman satu angkatan," pungkas Metu.
Alumni Febi Wayeni angkatan 2015 menambahkan, Pada masa orientasi ini, para penghuni atau senior yang terlibat dalam penyelenggaraan Opas hendaknya memberikan edukasi yang baik kepada para calon penghuni agar tertanam rasa cinta terhadap asrama.
"Saya berharap kepada mahasiswa baru yang baru masuk agar mengikuti proses Opas hingga selesai agar mereka mengetahui bagaimana kehidupan asrama. Saya juga berharap kepada para senior yang terlibat agar memberikan edukasi dengan cara yang baik," tuturnya.
Asrama Mahasiswa Serui Manokwari terletak di Jalan Sumber Jaya Amban Manokwari Barat Kabupaten Manokwari Provinsi Papua Barat merupakan aset pemerintah Kabupaten Kepulauan Yapen yang dibangun pada tahun 2001 dan belum diresmikan, memiliki dua bangunan barak putra dan putri, masing-masing berjumlah 7 kamar, masing-masing kamar menampung 4 orang, dan satu aula asrama. Asrama tersebut memiliki sistem organisasi asrama Serui yang memiliki program-program rutin, salah satunya adalah Opas yang menyaring mahasiswa yang memang ingin tinggal di asrama tersebut.
Pewarta : Charles Maniani
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H