Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Raket Artikel Utama

Jojo dan Ginting Absen tapi Fajar/Rian "Turun Gunung", Mampukah Indonesia Kembali Mendominasi Spain Masters 2023?

29 Maret 2023   07:47 Diperbarui: 29 Maret 2023   17:40 3342
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Chico Aura menjadi tumpuan di tunggal putra di Spain Masters 2023: tournamentsoftware.com

Sebut saja di ganda campuran, harapan Rinov/Pitha dan Rehan/Lisa untuk memperbaiki catatan di turnamen sebelumnya akan diuji oleh unggulan lain seperti Dechapol Puavarnukroh/Sapsiree Taerattanachai, Thom Gicquel/Delphine Delrue, Mark Lamsfuss/Isabel Lohau, dan Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie. Mereka ini menempati unggulan pertama hingga keempat.

Begitu juga di ganda putri. Apri/Fadia dan Ana/Tiwi akan menemui hambatan bila bertemu salah satu atau beruntun dengan unggulan lainnya, mulai dari dua pasang Thailand yang dijagokan di tempat kedua dan ketiga, Jongkolphan ititharakul/Rawinda Prajongjai dan Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard, lalu Stoeva bersaudara dari Bulgaria, hingga Baek Ha Na/Lee So Hee dari Korea Selatan.

Fajar/Rian, The Babies, dan Bagas/Fikri perlu mewaspadai juara Swiss Open 2023 dari India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, juga Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen asal Denmark, Lu Cing Yao/Yang Po Han dari Taiwan, serta pasangan Jerman, Mark Lamsfuss/Marvin Seidel.

Momen penebusan

Selain motivasi prestasi pada edisi 2021, Spain Masters yang memperebutkan total hadiah USD 210 ribu menjadi kesempatan menebus kegagalan seminggu sebelumnya di Swiss.

Di turnamen dengan level serupa, Indonesia pulang dengan tangan hampa. Tak ada gelar yang bisa dibawa pulang.

Apri/Fadia dan Rinov/Pitha harus terhenti secara menyakitkan. Mereka tak bisa bertarung maksimal karena dihantam cedera. Begitu juga, Jorji dan Putri KW belum mampu melewati wakil Thailand, Pornpawee Chochuwong yang kemudian melaju hingga tangga juara.

Beruntung, tidak ada nama Pornpawee kali ini. Namun, tersaji nama-nama beken lainnya seperti Nozomi Okuhara, Pusarla V.Sindhu, Carolina Marin, dan Busanan Ongbamrungphan.

Melihat tren penampilan belakangan ini, Jorji punya peluang. Pemain kelahiran Wonogiri, Jawa Tengah itu sudah semakin percaya diri yang ikut mendongrak kualitas permainan terbaiknya.

Jorji akan menghadapi ujian pertama dari Kirsty Gilmour, pemain Skotlandia yang ia kalahkan dua gim langsung di perempat final pekan lalu.

Ujian berat bakal dihadapi di babak delapan besar bila saja harus dipertemukan dengan Okuhara. Di bagan atas masih ada Marin dan Michelle Li, unggulan enam dari Kanada yang akan menjadi penantang di semifinal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun