Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Final Kepagian di 16 Besar Liga Champions dan Playoff Liga Europa setelah Piala Dunia 2022, Akankah Sesuai Ekspektasi?

7 November 2022   20:42 Diperbarui: 9 November 2022   07:59 525
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Vinicius Junior saat membobol gawang Liverpool di final Liga Champions 2021/2022: AFP/JAVIER SORIANO via Kompas.com

Milan yang sedang berada di jalur yang bagus setelah menjuarai Serie A musim lalu berjuang mengakhiri paceklik gelar Eropa hampir satu dekade terakhir.

Milan yang ditangani Stefano Pioli dan mengandalkan striker senior Prancis, Olivier Giroud akan coba meredam ambisi Antonio Conte untuk membuktikan kualitasnya, setidaknya bisa mengantar Si Lili Putih menyamai pencapaian musim 2018/2019 yakni lolos ke final di Madrid, sebelum pada akhirnya menyerah dari Liverpool.

Pertemuan Milan menghadapi Spurs bakal menarik. Selain karena ambisi kedua tim, juga mengingatkan kita pada persaingan Conte versus Pioli seperti pernah terjadi di Serie A, 2019-2021. Saat itu Conte adalah manajer rival sekota Milan yakni Inter.

Selain itu, Napoli akan mencoba menjaga hasil bagus di fase grup dan konsistensi yang sudah ditunjukkan di awal musim Serie A. Eintracht Frankfurt, juara Liga Europa musim lalu akan mengukur sejauh mana kedigdayaan Partenopei.

Benfica yang lolos sebagai juara grup, di depan PSG, akan menghadapi Club Bruges. Gol keenam di masa injury time menghadapi penghuni juru kunci, Maccabi Haifa membuat klub Portugal itu unggul selisih gol dari PSG dan berhak menempati pot para jawara grup.

Sedangkan PSG, yang belum pernah kalah dalam pertandingan kompetitif sejak Maret tetap memelihara ambisi yang sama. Mengandalkan trio Lionel Messi, Neymar Junior, dan Kylian Mbappe, Les Parisien akan kembali menghadapi tim yang tidak bisa dianggap remeh.

Apakah PSG akan mampu menunjukkan mereka sebagai pesaing juara musim ini? Atau rekam jejak mereka sebagai klub bertabur bintang hanya patut dikenang di level domestik?

Pembuktian-pembuktian itu akan dimulai pada 14-15 Februari tahun depan, saat leg pertama babak 16 besar digelar.

Barca vs Man United

Kecemasan juga terasa sebelum undian playoff Liga Europa. Betapa tidak. Terdepaknya tim-tim seperti Barcelona, Juventus, dan Sevilla dari Liga Champions meningkatkan pamor dan persaingan di turnamen level kedua itu.

Dan salah satu pertemuan yang merisaukan para penggemar kedua tim tetapi disambut tepuk tangan para penggemar umumnya terjadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun