Ronaldo harus menerima kenyataan tak selalu tampil di kompetisi kasta tertinggi: Liga Champions. Namun, semangatnya tak pernah pudar untuk terus berkompetisi.
Bersama United yang mulai akrab dengan kompetisi kasta kedua itu, Ronaldo akhirnya mencetak gol pertamanya untuk menambah pundi-pundi golnya di level klub  secara keseluruhan menjadi 699.
Ronaldo bisa saja menggenapi golnya menjadi 700. Sayangnya, tendangannya dari sisi kotak penalti belum mengenai sasaran.
Pesan Sancho
Pemain lain yang cukup mencuri perhatian adalah Sancho. Pemain 22 tahun itu memecah kebuntuan usai menuntaskan umpan ciamik Christian Eriksen di menit ke-17.
Sancho diberi kesempatan bermain penuh, seperti Bruno Fernandes, David de Gea, Raphael Varane, Tyrell Malacia, dan Eriksen. Ia mengambil peran penting di lini depan.
Ia hampir saja menambah gol bila tendangan mendatar tidak diselamatkan secara cemerlang oleh kapten tuan rumah, Stjepan Radeljic.
Walau demikian, Sancho telah menunjukkan peningkatan performa baik secara individu maupun tim. Koneksinya dengan Eriksen, Fernandes, hingga Ronaldo dan Antony.
Sayangnya, pemain yang pernah memperkuat Manchester City, Watford, dan Borussia Dortmund itu tidak dipanggil Gareth Southagete untuk memperkuat Inggris di jeda internasional kali ini.
Tidak ada nama Sancho dalam rencana pertandingan kontra Italia dan Jerman. Tidak hanya itu. Masa depannya bersama The Three Lions menuju putaran final Piala Dunia 2022 yang akan segera berlangsung pun dalam tanda tanya.
Entah apa alasan Southgate tak memanggilnya. Apakah pemain itu belum cukup konsisten, dianggap masih belum layak dibanding yang lain, atau memang tidak cocok dengan skema atau strategi sang pelatih.