Seperti tahun sebelumnya, tajuk peringatan tahun ini masih berkutat pada misi penurunan stunting anak. Ini kesempatan untuk kembali menghidupkan peran penting keluarga sebagai agen utama pencegahan dan penurunan stunting.
Saat ini, angka prevalensi stunting di Indonesia masih tinggi: 24,4 persen (SSGBI 2021). Ada target besar yang ingin dicapai secara nasional yakni menurunkannya ke angka 14 persen pada 2024 nanti.
Danone Indonesia coba mengerucut refleksi Harganas tahun ini sebagaimana topik webinar pada Selasa (28/6/2022) atau sehari sebelum hari H yakni "Kiat Keluarga Indonesia Optimalkan Tumbuh Kembang Anak di Masa Transisi."
Hadir sebagai pembicara dalam #BicaraGizi2022 adalah dr. Irma Ardiana, MAPS Direktur Bina Keluarga Balita dan Anak, Dokter Spesialis Tumbuh Kembang Anak Dr. dr. Bernie Endyarni Medise, Sp.A (K), MPH, dan Ibu Inspiratif Founder Joyful Parenting 101 Cici Desri.
Persiapan Aspek Sosial dan Emosional Anak
Selama masa pandemi, ruang gerak dan kehidupan sosial anak sungguh terbatas dan sengaja dibatasi.
Padahal, anak-anak butuh ruang untuk mengejawantahkan kodratnya sebagai makhluk sosial sekaligus sebagai kesempatan untuk mengasah kecederasan sosial dan emosional mereka.
Dokter Bernie Endyarni Medise, Sp.A (K), MPH menggarisbawahi pentingnya aspek sosial dan emosional seorang anak.
Menurut dokter spesialis tumbuh kembang anak ini, dua aspek itu menjadi jembatan untuk menggapai berbagai aspek kehidupan dan menjadi jembatan untuk fase kehidupan selanjutnya.
Orang tua perlu memiliki pemahaman yang memadai terkait perkembangan sosial emosional anak terutama di periode transisi ini.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!