Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Dikepung Wakil Eropa dan Raksasa Asia, Begini Skenario Tim Muda Indonesia Lolos Fase Grup Piala Uber 2022

7 Mei 2022   15:02 Diperbarui: 7 Mei 2022   22:16 969
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Indonesia mengandalkan para pemain muda di Piala Uber 2022: dok PBSI via Kompas.com

Peluang Indonesia merebut kemenangan adalah saat menghadapi lawan pertama yakni Prancis. Juga Jerman di laga kedua.

Dua wakil Eropa itu tentu membidik target yang sama. Mereka sama-sama mengincar posisi runner-up untuk mendampingi Negeri Sakura ke babak berikut.

Bila menghadapi Jepang, tontonan bakal membosankan, tidak demikian ketika Indonesia, Prancis, dan Jerman bertarung. Ketiga negara ini dengan kekuatan yang tak jauh berbeda akan berjuang maksimal.

Jerman akan bertumpu pada Yvonne Li dan pasangan Linda Efler/Isabel Lohau. Linda/Isabel adalah peraih medali perak di Kejuaraan Eropa belum lama ini. Selain itu Jerman memiliki Stine Kuspert/Annabella Jaeger.

Sementara Prancis akan mengandalkan Qi Xuefei dan Leonice Huet di tunggal dan Anne Tran/Margot Lambert di ganda .

Sulit memprediksi seperti apa hasil akhir para pemain muda Indonesia menghadapi para pemain Jerman dan Prancis. Bila mengacu pada ranking dunia sebagai patokan, Jerman lebih diunggulkan. Begitu juga beberapa pemain Prancis di atas memiliki ranking dunia jauh lebih baik.

Inilah tantangan awal para pemain muda Indonesia. Para pemain pelapis dengan mengandalkan Komang Ayu yang hampir menumbangkan Akane di BAC.

Sekali lagi, tidak ada Gregoria Mariska, Apriyani, Putri KW, Siti Fadia, dan Ribka Sugiarto.  Juga Greysia/Apri dan Ester Nurumi Tri Wardoyo yang menjadi bagian dari sejarah tim Uber Indonesia di edisi sebelumnya yakni menjadi perempatfinalis usai kalah tipis dari Thailand, 2-3.

Melihat komposisi pemain saat ini dan peta kekuatan lawan, rasa-rasanya target semifinal bakal terlalu dini. Mengulangi pencapaian edisi sebelumnya di Thailand bakal menjadi pencapaian luar biasa dan lolos fase grup pun sudah lebih dari cukup.

Namun, tidak ada salahnya kita berharap. Para srikandi muda Indonesia bisa mengukir sejarah. Kita berharap tim putri langsung tancap gas di dua pertandingan pertama. Datang dengan status underdog membuat mereka bisa bermain lepas.

Meraih kemenangan atas kedua wakil dari Benua Biru bakal menjadi modal ke babak delapan besar. Sehingga pertandingan terakhir di babak grup menghadapi Jepang menjadi kesempatan untuk menambah pelajaran guna bersaing di babak gugur.

Semoga skenario ini berpelukan dengan hasil di lapangan nanti!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun