Sektor ganda putra jelas berpeluang besar. Tren positif ditunjukan sejak awal tahun. Mereka mendominasi setiap turnamen.
Dengan tanpa mengurangi peluang sektor lain, begitu juga menegaskan kans nomor ganda putra, saya coba menyoroti sektor tunggal putra. Tiga pemain terbaik dikirim, salah satunya Anthony Ginting.
Hemat saya, pemain kelahiran Cimahi, 25 tahun silam memiliki peluang besar untuk naik podium tertinggi. Ada sejumlah alasan yang mendasari prediksi ini.
1. Unggulan pertama
Di turnamen yang menyediakan total hadiah 360 ribu USD, Ginting dijagokan di tempat teratas. Ginting menjadi pemain tunggal putra dengan ranking tertinggi yang ambil bagian kali ini.
Ginting yang berperingkat lima dunia memuncaki daftar unggulan setelah para pemain seperti Viktor Axelsen, Kento Momota, Anders Antonsen, maupun Chou Tien Chen, tak ambil bagian.
Di belakang Ginting ada Jojo yang menempati unggulan ketiga. Lee Zii Jia yang menjadi unggulan ketiga memutuskan absen sehingga praktis Jojo menjadi pemain paling diunggulkan setelah Ginting.
Selain jagoan tunggal putra asal Malaysia, juara dunia asal Singapura, Loh Kean Yew yang menempati unggulan kelima juga menarik diri.
Gelombang pengunduran diri sekiranya membawa berkah bagi Ginting dan kawan-kawan. Tanpa para unggulan di atas membuat peluang Ginting di turnamen ini terbuka lebar. Jojo, Kidambi Srikanth, Lakshya Sen, Rasmus Gemke, dan Kunlavut Vitidsarn akan menjadi pesaing terberat Ginting untuk merebut gelar juara.
2. Faktor Jojo