Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

The Minions Tumbang, Jojo Tantang Momota, dan Greysia/Apriyani Berpeluang Juara Denmark Open 2021

22 Oktober 2021   06:19 Diperbarui: 22 Oktober 2021   07:51 757
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kento Momota: Badminton Photo/Mikael Ropars

Selain kehilangan unggulan lima, pemain lainnya yakni Shesar Hiren Rhustavito juga menelan pil pahit di babak babak pertama. Usai bertarung 44 menit, Vito takluk dua gim langsung dari pemain Taiwan, Lee Cheuk Yui, 22-20 21-15.

Jojo, sapaan Jonatan ke babak perempat final setelah melewati hadangan pemain Kanta Tsuneyama. Jojo menang dua gim, 21-11 dan 21-9 atas pemain Jepang itu.

 Kemenangan ini sekaligus menjaga catatan positif Jojo dalam empat pertemuan atas pemain yang kini bertengger di ranking 13 BWF itu.

Pemain kelahiran Jakarta yang menjadi pahlawan Indonesia di final Piala Thomas 2020 akan menantang Kento Momota dalam perebutan tiket semi final. Momota yang menempati unggulan teratas bermain sangat baik saat menghadapi Kidambi Srikanth.

Momota menang straight set 23-21 21-9 atas pemain India berperingkat 14 BWF. Kedua pasangan sudah 15 kali bertemu. Momota mencatatkan kemenangan di pertemuan ke-16 ini sekaligus memperlebar skor "head to head" menjadi 13-3.

Duel antara Jojo versus Momota tentu menarik ditonton. Kedua pemain akan menghadirkan pertarungan ketat.

Statistik pertemuan menempatkan Momota dalam posisi unggulan. Dari lima pertemuan, Momota mengamankan empat kemenangan. Jojo baru sekali menang saat bertemu di Malaysia Open 2019. Kala itu Jojo menang dua gim 22-20 dan 21-15.

Kento Momota: Badminton Photo/Mikael Ropars
Kento Momota: Badminton Photo/Mikael Ropars

Jojo sedang "on fire" dengan grafik penampilan semakin meningkat. Sempat kesulitan di Piala Sudirman 2021, Jojo bisa mendapatkan kembali bentuk permainan terbaiknya.

Puncak performanya terjadi di Piala Thomas. Jojo mencatatkan kemenangan dalam duel melelahkan lebih dari 100 menit atas Anders Antonsen. Selanjutnya, di babak final Jojo mengunci kemenangan Indonesia atas China dengan skor telak 3-0.

Sementara itu, penampilan Momota masih belum stabil. Sepanjang perhelatan turnamen beregu, Momota belum bisa konsisten pada penampilan terbaiknya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun