Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Terima Kasih Para Pangeran Merah-Putih! Setelah 19 Tahun, Piala Thomas Kembali ke Tanah Air

17 Oktober 2021   22:31 Diperbarui: 18 Oktober 2021   08:14 1271
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

"Anda tidak bisa menekankan betapa berartinya Piala Thomas bagi bangsa: Indonesia."

"Ya. Sudah sembilan belas tahun sejak terakhir kali mereka mengangkat trofi itu...Dua ribu dan..."

"Dua."

Demikian potongan percakapan Morten Frost dan Gill Clark sebelum pertandingan final Piala Thomas 2020.

Apa yang dikatakan kedua mantan pemain yang kini menjadi komentator kawakan itu tepat. Mereka benar-benar mewakili perasaan segenap warga Indonesia.

Seperti sebuah doa, harapan itu pun berpelukan dengan kenyataan. Para pangeran Indonesia yang dipimpin Hendra Setiawan mengukir kemenangan spektakuler 3-0 atas China di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, Minggu (17/10/2021). Penantian 19 tahun berakhir. Piala Thomas akhirnya bisa diboyong ke Tanah Air.

Selebrasi tim Indonesia usai mengunci gelar juara Piala Thomas 2020: https://twitter.com/bulutangkisINA
Selebrasi tim Indonesia usai mengunci gelar juara Piala Thomas 2020: https://twitter.com/bulutangkisINA

Hasil pertandingan ini sepertinya bukan sebuah final ideal.  Tidak seharusnya antara dua tim paling sukses di pentas prestisius beregu pria.

Indonesia adalah pemilik gelar terbanyak dengan 13 kali menjadi juara. Sementara itu, China membuntuti Indonesia dengan 10 gelar juara.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun