Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Nasib Yuta Watanabe Usai "Haji Endo" alias Hiroyuki Endo Pensiun

14 September 2021   21:57 Diperbarui: 14 September 2021   21:59 2380
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe kala juarai All England Open 2020, kalahkan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo: AFP/OLI SCARFF via Kompas.com

"Endo maunya Yuta fokus main ganda putra saja sama dia, sementara Yuta, karena kemarin dapat medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 di ganda campuran, masih mau main rangkap. Akhirnya, Endo milih mundur."

Seperti kita tahu, Yuta menjadi salah satu pemain dengan kemampuan luar biasa. Ia bisa bermain di dua nomor berbeda dengan sama bagusnya. Medali  perunggu ganda campuran Olimpiade Tokyo adalah bukti terkini bahwa Yuta masih bisa tetap bersaing di sektor tersebut dan memberikan prestasi.

Memang ada banyak hal yang mengganjal di balik alasan pensiun Endo. Apakah hanya semata-mata karena keinginannya tidak diluluskan Yuta?

Bila demikian, mengapa Endo meminta Yuta untuk fokus bermain bersamanya sementara pemain muda itu sudah menunjukkan hasil maksimal di dua nomor?

Dengan kata lain, bila ia bisa bermain rangkap dengan sama baiknya, mengapa harus dibatasi? Bukannya, dalam hal-hal tertentu adalah sebuah keuntungan baik bagi Jepang maupun pemain bersangkutan?

Jepang belum mempunya pemain dengan kemampuan dan prestasi bermain rangkap sebagus Yuta saat ini. Yuta pun sudah menunjukkan bahwa ia bisa menjadi pemain Jepang dengan rangking dunia terbaik di dua nomor berbeda saat ini. Apakah dengan fokus di satu nomor, prestasinya akan otomatis melejit lebih tinggi?

Arisa Higashino dan Yuta Watanabe adalah salah satu pasangan ganda campuran yang disegani: ALEXANDER NEMENOV via Kompas.com
Arisa Higashino dan Yuta Watanabe adalah salah satu pasangan ganda campuran yang disegani: ALEXANDER NEMENOV via Kompas.com

Nasib Yuta

Memang, banyak pertanyaan masih menggantung. Tanpa harus menunggu jawaban pasti, satu hal kini sudah jelas. Yuta tak akan lagi berada satu lapangan dengan seniornya itu sebagai partner di laga-laga profesional.

Setelah ini kita akan menanti babak baru sepak terjang Yuta. Walau gagal meyakinkan juniornya untuk hanya bersamanya di ganda putra, Endo sepertinya membuka jalan bagi Yuta untuk fokus di nomor ganda campuran.  Jangan-jangan, tim pelatih sudah atau sedang menyiapkan partner baru bagi Yuta?

Sebelum lembaran baru Yuta digerai, kita bisa membayangkan apa yang akan terjadi pada pemain yang berulangtahun saban 13 Juni itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun