Pemerintah sudah menunjukkan tanggung jawabnya. Sejumlah inisiatif sudah dan terus dilakukan. Tidak hanya memastikan masyarakat taat pada protokol kesehatan, negara juga berupaya membuka kesempatan seluas-luasnya kepada setiap orang untuk mendapat vaksinasi.
Selain itu, pemerintah meluncurkan berbagai program pemulihan ekonomi baik yang menyasar masyarakat luas  melalui Bantuan Langsung Tunai (BLT) hingga suntikan modal dan insentif bagi para pelaku UMKM.
Kisah Nabi Yunus
Tentu, pemerintah tidak bisa sendirian mengatasi krisis ini. Kerja sama dan niat baik dari setiap anggota masyarakat juga penting. Masyarakat bisa ikut mengambil bagian tidak hanya mengatasi kesulitan yang ada, tetapi juga ikut andil memutus mata rantai penyebaran. Harapannya, cepat atau lambat, pandemi ini bisa segera berlalu pergi.
Bila kita berkaca pada Kitab Suci, sebenarnya ada banyak kisah inspiratif. Alquran mengandung banyak pelajaran yang bisa dipetik untuk diaplikasi dalam hidup sehari-hari. Tidak terkecuali sebagai kekuatan dan suluh untuk melewati kegelapan pandemi ini.
Di dalam Kitab Suci itu terkandung narasi-narasi yang memberikan pelajaran dari kisah hidup para nabi. Para nabi sudah menunjukkan cara terbaik untuk menunjukkan diri sebagai abdi Allah yang diberkati sekaligus tidak melepaskan diri dari realitas seperti penderitaan dan kesulitan.
Dalam situasi penuh tantangan itu para nabi menunjukkan keteguhan iman dan kepercayaan mereka. Kesabaran dan ketekunan yang tinggi membuat mereka berhasil menghadapi dan melalui aneka ujian.
Salah satu kisah yang sekiranya menarik dan relevan terkait perjuangan menghadapi kesulitan ditunjukkan oleh Nabi Yunus.
Nabi Yunus diutus untuk berdakwah kepada orang-orang Niniwe, sebuah kota besar tetapi telah menjadi tempat yang jahat yang dipenuhi dengan penyembahan berhala dan dosa. Tetapi orang-orang di kotanya menolaknya.
Ketika dia menyadari dia tidak berhasil mencapai apa yang dia harapkan dan gagal dalam misi ini, dia pergi dengan putus asa. Setelah meninggalkan kota itu, dia naik kapal untuk berlayar jauh. Sementara itu pada waktu yang sama Allah mendatangkan azab atas kota itu.
Hanya saja ada bagian yang terselamatkan. Allah melihat ada kejujuran dan pertobatan dari kaum wanita, laki-laki, dan anak-anak yang tak hentinya berdoa sambil menyebut nama Allah.