Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Dari Indonesia Open Menuju Asian Games, Sukses Infrastruktur Berlanjut Prestasi

9 Juli 2018   01:36 Diperbarui: 9 Juli 2018   10:18 935
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Trotoar di sekeliling GBK yang luas, rapih dan cantik/foto dokpri

Toilet di Istora yang lebih baik, tidak seperti sebelumnya yang terkesan jorok/foto dokpri
Toilet di Istora yang lebih baik, tidak seperti sebelumnya yang terkesan jorok/foto dokpri
Tidak hanya lingkungan sejak gerbang masuk istora yang telah tertata baik dan rapih. Di luar Istora pun demikian. Hal paling menonjol di antaranya trotoar yang lebar, bersih dan cantik. Hal ini bukan lagi sesuatu yang asing di sekeliling kompleks GBK.

Trotoar di sekeliling GBK yang luas, rapih dan cantik/foto dokpri
Trotoar di sekeliling GBK yang luas, rapih dan cantik/foto dokpri
Ticketing

Satu kekurangan dari penyelenggaraan Indonesia Open kali ini adalah soal ticketing. Selain belum benar-benar terpusat, karena para calo masih berkeliaran, pengaturannya pun harus lebih baik. Banyak penonton yang tak kebagian tiket bahkan status "sold out" untuk kategori tertentu sudah terjadi beberapa jam sebelum pertandingan dimulai. Sementara itu di luar sana masih ada calo yang menawarkan tiket dengan harga selangit.

Saya menjadi saksi mata sekelompok warga Taiwan merengek-rengek minta belas kasihan kepada sejumlah penonton tanah air agar mau menjual tiket mereka. Mereka mengharapkan belaskasihan yang mustahil diperoleh. Selain para calo, mereka yang datang ke Istora tentu tidak ingin melewatkan momen spesial ini. 

Seorang Taiwan (membelakangi) sedang mencoba peruntungan mendapatkan tiket dari penonton Indonesia/Dokpri
Seorang Taiwan (membelakangi) sedang mencoba peruntungan mendapatkan tiket dari penonton Indonesia/Dokpri
Diharapkan persoalan serupa tidak terjadi saat Asian Games. Sasaran dan peruntukan tiket harus jelas. Pengawasannya pun diperketat. Saat ini pemesanan tiket Asian Games sudah dibuka. Dengan panduan seperti ini  bisa langsung memesan di situs resmi asiangames2018.id atau di www.kiostix.com.

Bila persoalan infrastruktur sudah terselesaikan, Indonesia bisa lebih fokus pada pencapaian prestasi di lapangan bulu tangkis, salah satu cabang yang diharapkan menyumbang banyak medali. Apakah kebahagiaan paripurna seperti hari ini akan terulang lagi di Asian Games nanti? Semoga!!

Deretan tenda makanan yang berada di salah satu sisi luar Istora/Dokpri
Deretan tenda makanan yang berada di salah satu sisi luar Istora/Dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun