Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Artikel Utama

Indonesia Sabet Dua Gelar Korea Terbuka 2017

17 September 2017   17:36 Diperbarui: 18 September 2017   08:10 5062
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Marcus/Kevin harus puas sebagai runner up/@antoagustian

Ginting yang kini berperingkat 22 dunia memperpanjang catatan kemenangan atas rekan sepelatnas itu. Di pertemuan pertama sekaligus satu-satunya di Malaysia Open pada awal Mei ini, Ginting menang dua game langsung, 17-21 dan 12-21.

"Rasanya senang akhirnya bisa menjadi juara. Selama ini saya juga sempat mengalahkan pemain unggulan, artinya capaian saya kali ini bukanlah sebuah hal yang karena keberuntungan saja. Ini merupakan hasil kerja keras saya bersama pelatih dan teman-teman di tunggal putra," ungkap Anthony kepada badmintonindonesia.org seusai mengandaskan rekannya yang berperingkat 24 dunia itu.

Terlepas dari gelar juara yang disabet Ginting, pencapaian dua pemain muda Indonesia ini menjadi harapan di tengah penantian panjang untuk mendapatkan juara baru di nomor tunggal putra. Kita sudah menanti cukup lama datangnya sosok penerus Taufik Hidayat dan Sony Dwi Kuncoro. Setelah tahun lalu Sony tampil sebagai juara di Singapura Open tahun ini giliran pemain muda yang membanggakan Indonesia di kancah internasional.

Duo Minions kandas

Indonesia gagal menambah gelar setelah di partai terakhir pasangan ganda putra Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo gagal melewati hadangan pasangan gaek asal Denmark, Mathias Boe dan Carsten Mogensen.

Tidak mudah memang bagi duo Minions melewati hadangan pasangan senior tersebut. Kedua pasangan saling mengejar dan menekan sejak game pertama. Meski telah melewati kepala empat performa Boe/Mogensen masih bertaji. Tidak hanya rapat dalam bertahan, pasangan nomor satu dunia itu pun memiliki pukulan yang berbobot. Sementara itu Marcus/Kevin terlihat kesulitan menembus rapatnya pertahanan unggulan teratas itu.

Meski begitu kedua pasangan ini sukses menampilkan permainan menghibur. Para penonton yang datang ke stadion, yang memang jumlahnya tak seberapa, cukup terhibur dengan adu cepat dan taktis antara kedua unggulan teratas itu.

Marcus/Kevin harus puas sebagai runner up/@antoagustian
Marcus/Kevin harus puas sebagai runner up/@antoagustian
Boe/Mogensen lebih dulu memenangkan game pertama sebelum disamai Marcus/Kevin. Di set penentuan Boe/Mogensen tampil tenang dan menguasai lapangan. Setelah bertanding lebih dari satu jam, Boe/Mogensen pun menyudahi pertandingan dengan skor akhir 19-21 21-19 15-21.

Boe/Mogensen sukses melanjutkan tren positif saat menghadapi ganda terbaik Indonesia itu. Dalam empat pertemuan sebelumnya, Marcus/ Kevin hanya mampu meraih sekali kemenangan yakni di China Open 2016 dengan skor 18-21 20-22. Sementara pertemuan terakhir di penyisihan grup Piala Sudirman, Boe/Mogensen pun menang setelah bermain rubber set 16-21 24-2223-21.

Kekalahan ini memang menodai catatan sempurna Marcus/Kevin dalam enam kali tampil di partai final super series. Sebaliknya memperpanjang daftar gelar juara Boe/Mogensen di ajang serupa setelah edisi 2009 dan 2014. Namun demikian Marcus/Kevin masih punya banyak kesempatan untuk kembali ke jalur kemenangan. Berbeda dengan Boe/Mogensen yang cepat atau lambat akan semakin termakan usia.

"Hari kami banyak melakukan kesalahan sendiri. Lawan jarang mematikan kami. Mungkin karena panik dan kurang tenang. Sementara mereka mainnya safe dan gak gampang mati," ungkap Kevin memberikan evaluasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun