Seperti disinggung sebelumnya, dan sebagaimana ditegaskan Andy Budiman, menuju perubahan paripurna itu berbagai aspek yang terkait seperti teknologi akan terus dibenahi.Hal ini sebagai bagian dari upaya untuk memberikan pengalaman yang lebih baik dan kenyamanan bagi para pengguna.
“ Sejauh ini kami terus berbenah diri dan ke depannya kami akan menampilkan wajah yang lebih segar juga memperbaiki teknologi supaya memberi pengalaman lebih baik dalam mengakses Kompasiana," tandas Andy Budiman.
Komitmen terhadap perubahan, tidak hanya memoles wajah tetapi juga memacu kerja “dapur” Kompasiana menjadi kabar baik sekaligus perwujudan harapan bersama. Mengiringi zaman yang berderap cepat dan mengakomodasi kerinduan Kompasianer-agar tak banyak yang kecewa dan angkat kaki-aneka perubahan itu tidak lain dari upaya mempertegas kembali eksistensi Kompasiana sebagai platform blog yang memungkinkan siapa saja bisa bergabung dan ambil bagian di dalamnya. Itulah saat ketika Kompasiana bukan sekadar platform dan aktivitas Kompasianer lebih dari sekadar "ngeblog." Bila semuanya bersinergi, maka cita-cita menjadi blog terbesar di Asia bahkan dunia tinggal menunggu waktu saja.
Semoga.
Terima kasih sebelumnya kepada teman-teman Kompasianer dan Kompasiana yang foto-fotonya saya pakai untuk melengkapi tulisan sederhana ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H