Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Berkat Abadi Banjarmasin, Sang Pendatang yang Perkasa

23 Februari 2017   12:34 Diperbarui: 4 April 2017   18:02 2480
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di sektor putri, Berkat Abadi menemani Tjakrindo Masters dari grup X. Keduaya akan memperebutkan posisi puncak setelah mengantongi tiga kemenangan sebelumnya. Keduanya masih terlalu tangguh bagi USM Blibli.com, Gifu Tricky Panders  dari Jepang) dan Granular asal Thailand.

Pertarungan  Berkat Abadi vs Tjakrindo bakal berlangsung ketat. Kekuatan Tjakrindo juga tidak bisa dipandang enteng. Fitriani, Aprilian Yuswandari dan Aurum Oktavia di nomor tunggal serta Ni Ketut, Meirisa Cindy,  dan duo Jepang, Miki Kashihara dan Miyuki Kato di sektor ganda siap merebut posisi puncak.

Kedua klub masing-masing akan menghadapi juara dan runner up grup Y yang akan diperebutkan Hakuto Bank dari Jepang dan Mutiara Cardinal. Untuk sementara Hakuto memimpin berkat kemenangan di tiga laga sebelumnya masing-masing atas Djarum Kudus, Jaya Raya dan Kumamoto Saishunkan.

Jaya Raya masih menyisahkan satu laga lagi melawan Kumamoto. Namun laga ini tak akan mempengaruhi hasil. Gelar juara yan direngkuh dua tahun lalu sudah pasti lepas. Pemilik tiga gelar juara ini harus merelakan tiket fase knock outkepada Hakuto dan Mutiara.

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kali ini tim ibu kota itu benar-benar mengandalkan pemain muda. Hanna Ramadini, Yulia Yosephine Susanto, Suci Rizki Andini dan Gregoria Mariska di nomor tunggal.

Sebagai ganti pemain  ganda kawakan Greysia Polii yang hijrah ke Berkat Abadi, Jaya Raya mengandalkan Ruseli Hartawan, Jauza Fadhila Sugiarto, Apriyani Rahayu, dan Gabriele Meilani Moningka. Para pemain muda itu hanya ditemani satu pemain senior berusia 26 tahun, Hanya Weni Anggraini.

Seperti Jaya Raya, Djarum pun gagal mengulangi pencapaian edisi sebelumnya. Berkekuatan spesialis ganda dari Tiongkok, Ma Jin dan para pemain pelatnas seperti Dinar Dyah Ayustine, Ghaida Nurul Ghaniyu, Rosyita Eka Putri Sari, Melati Daeva Oktavianti, Gloria Emanuelle Widjaja dan juara All England 2016, Debby Susanto, tim tuan rumah belum mampu menggapai semi final seperti yang diukir dua tahun lalu di Bali.

Terlepas dari hasil tersebut, klub-klub Indonesia sudah memberikan kesempatan  menambah jam terbang kepada para pemain muda. Secara umum turnamen berhadiah total 250 ribu dollar AS atau setara Rp 3,3 miliar itu menjadi panggung pembelajaran bagi pemain masa depan Indonesia.

N.B

Daftar tim lolos babak perempatfinal

Putra

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun