Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Tunggal Putri Indonesia Menuju 20 Besar Dunia, Mengapa Tidak?

30 Januari 2017   11:46 Diperbarui: 30 Januari 2017   11:59 687
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fitriani tunggal putri Indonesia dengan peringkat tertinggi/viktorsport.com

“Masih banyak yang dibenahi, fisik, fokus atau konsentrasi, juga teknik yang mana tiap-tiap individu pemain berbeda-beda,”beber Meme.

Dengan ini menjadi tugas pelatih dan pemain untuk terus berbenah. Bukan mustahil dengan pendampingan yang intensif dan pemberiaan kesempatan bertanding yang lebih mereka mampu bersaing dengan para pemain tunggal putri lainnya dari negara-negara yang saat ini bertaji di sektor ini seperti Tiongkok, Jepang, India, Korea Selatan, hingga Malaysia dan Taiwan.

Kepala Bidang Pembinaan Prestasi Olahraga PBSI, Susy Susanti optimis dengan masa depan sektor ini. Peraih emas Olimpiade Barcelona 1992 yang juga baru bertugas di pos tersebut melihat sudah ada tanda-tanda baik sejauh ini.

Gregoria Mariska/juara.net
Gregoria Mariska/juara.net
“Kelihatan dari segi pola pikir mereka juga sudah mulai berubah, tidak mudah menyerah. Mereka sudah mulai berusaha mencapai targetnya sendiri. Kita tinggal membantu dengan terus mengingatkan mereka," tandas  Susi kepada detik.com.

Susy dan tim pelatih telah mematok target.Di akhir tahun pemain tunggal putri kita ada yang bercokol di lingkaran 20 besar dunia. Saat ini tunggal putri Indonesia dengan rangking terbaik berturut-turut adalah Fitriani Fitriani (31), Dinar Dyah Ayustine (37), Hanna Ramadini (44), Ruselli Hartawan (68), Lyanny Alessandra Mainaky (70), Susanto Yulia Yosephin (93), Rusydina Antardayu Riodingin (101), Febby Angguni (110) dan Gregoria Mariska (120). Artinya Fitriani butuh 11 tangga lagi, begitu pula seterusnya unguk masuk lingkaran 20 besar atau lebih tinggi lagi.

Seperti dikatakan Susy jalan menuju ke sana terbuka lebar. Menjaga konsistensi dan meningkatkan grafik penampilan adalah kunci. “Saya optimis karena ini tinggal dijaga saja." Apakah Anda pun demikian?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun