“Kemenangan di fase grup tentu menjadi bekal buat kami. Tapi kami tetap waspada dan siap buat fokus lagi,” beber Debby.
Pernyataan Debby itu menjadi harapan kita. Mempertahankan laju positif untuk menorehkan sejarah baru bagi kedua pasangan yang belum pernah menang atas pasangan kawakan Inggris itu sekaligus untuk pertama kali mencapai final turnamen berhadiah total USD 1 juta itu.
Tersingkirnya tiga wakil Indonesia membuat Praveen/Debby mendapat harapan lebih. Tahun lalu Indonesia berhasil membawa pulang satu gelar dari sektor ganda putra melalui Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Apakah tahun ini giliran ganda campuran? Apakah tahun ini menjadi milik Praveen/Debby? Pertandingan kontra pasutri Adcock menjadi awal pembuktian, apakah benar Praveen/Debby menutup 2016 dengan cerita manis.
Jadwal semi final, Sabtu (17/12):
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI