Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Leicester City, Tajam ke Atas Tetapi Tumpul ke Bawah

23 November 2016   09:57 Diperbarui: 23 November 2016   19:14 776
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Klasemen sementara Grup G Liga Champions/bbc.com

Namun hasil baik ini bertolak belakang dengan yang ditorehkan di pentas domestik. Bila musim lalu nama Leicester sudah langsung masuk bursa kandidat juara saat kompetisi baru melewati separuh jalan, hal berbeda terjadi kini. Leicester sedang terseok-seok di papan bawah dengan selisih dua poin di atas zona degradasi.

Skuad Ranieri baru mengemas 12 poin hasil dari 12 pertandingan dengan hanya tiga kemenangan dari antaranya. Menghadapi tim semenjana seperti Hull City, West Bromwich Albion dan Watford, Leicester tak berdaya.

Pertanyaan, apakah ini bagian dari strategi Leicester agar taji ke atas (Eropa) tetap terjaga meski kini benar-benar terlihat ompong ke bawah? Atau lebih karena ketidakmampuan lantaran belum berpengalaman menghadapi dua kompetisi ketat sekaligus?

Bila hasil buruk di pentas domestik adalah strategi bagaimana bisa Jamie Vardy dengan sengaja menumpulkan dirinya sendiri? Tentu saja bukan itu alasannya.

Berbagai pernyataan seusai meraih kemenangan di Liga Champions menyiratkan kesan bahwa Leicester sedang dimabuk euforia pertandingan Eropa, seperti yang keluar dari mulut Mahrez seusai mereka menggasak Brugge.     

"Saya memiliki kesempatan untuk memenangkan pertandingan dan kami sangat senang menjadi yang pertama dan terus di Liga Champions karena itu adalah perasaan yang luar biasa.”

Klasemen sementara Grup G Liga Champions/bbc.com
Klasemen sementara Grup G Liga Champions/bbc.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun